Suka Makmue, tvOnenews.com - Permintaan kuliner Sambai Oen Kayee atau Rujak Daun selama bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah di Kabupaten Nagan Raya, Aceh, mengalami peningkatan mencapai ratusan bungkus setiap harinya.
“Alhamdulillah, setiap hari paling sedikit kami bisa menjual makanan tradisional ini mencapai 100 hingga 200 bungkus per harinya,” kata Afrizal, seorang pedagang di Pasar Jeuram, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Senin (17/4/2023).
Ia mengatakan, makanan tradisional yang menggunakan bahan dasar puluhan jenis dedaunan tersebut sangat digemari oleh masyarakat muslim di Kabupaten Nagan Raya, Aceh, karena citrarasa nya yang khas dan nikmat disantap saat berbuka puasa.
Menurut dia, makanan tradisional yang saat ini masih digemari oleh masyarakat untuk dikonsumsi selama bulan suci Ramadhan, karena makanan yang menggunakan 100 persen dedaunan itu dipercaya dapat menjaga kesehatan lambung saat berpuasa.
Selain itu, Seunicah Oen atau Oen Kayee Sambai (sambal daun kayu) tersebut juga berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit masuk angin, dan dapat menyehatkan tubuh.
Selain menggunakan bahan puluhan jenis dedaunan yang diperoleh di sekitar kebun dan pinggir hutan, dedaunan yang sebelumnya telah dirajang halus tersebut juga ditambahi cabai, bawang dan kelapa gongseng guna menambah kenikmatannya.
Untuk harga per bungkusnya, kata Aprizal, ia menjualnya seharga Rp5 ribu per bungkusnya.
Load more