Bandar Lampung, tvOnenews.com - Wali Kota Bandar Lampung mengimbau kepada masyarakat setempat untuk tidak merayakan malam takbiran dengan melakukan pawai kendaraan serta menyalakan kembang api. Hal itu menyusul karena Lampung termasuk daerah yang dipadati oleh pemudik, terutama yang melintas dari arah Jawa menuju Pulau Sumatera maupun sebaliknya.
"Tidak boleh pawai kendaraan keliling kota, kita harus saling menjaga keamanan masing-masing," kata Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, Rabu (19/4/2023).
Menurutnya, masyarakat lebih baik merayakan dan menggemakan malam takbir melalui toa-toa masjid maupun musala dibandingkan berkeliling ke jalan-jalan kota mengendarai mobil, karena akan menimbulkan kemacetan.
"Janganlah, kan macet juga jalan, lebih baik takbiran di masjid atau di surau-surau, lebih aman juga," ujarnya.
Selain itu, Wali Kota Eva juga meminta kepada masyarakat untuk tidak menyalakan kembang api ataupun petasan pada malam Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah nanti. "Nanti kami juga akan pantau kondisi jalan-jalan kota pada malam takbir, semoga saja semua berjalan lancar tanpa ada insiden," ujarnya pula.
Menurutnya, pada Lebaran tahun ini masyarakat harus banyak-banyak mengambil hikmah, di mana sekarang pemerintah sudah tidak memberlakukan pengetatan dalam berkegiatan, oleh karena itu situasi harap tetap dijaga.
"Kita ambil hikmahnya tahun ini, kemarin banyak larangan-larangan sekarang sudah tidak maka harus dijaga kondisinya, jangan sampai ada kejadian-kejadian saat takbiran, karena sudah banyak insiden dari kembang api ini," katanya. (ant/wna)
Load more