Padang, tvOnenews.com – Kasus dugaan kekerasan orangtua terhadap anak kembali terjadi di Padang, Sumatera Barat, Jumat (28/4/2023). Melalui sebuah akun media sosial, video berdurasi 26 detik ini langsung mendapat sorotan dari netizen.
Kenapa tidak, dalam video tersebut seorang wanita mengacungkan sebilah pisau jenis cutter ke kedua anaknya yang masih bocah.
“Den antak kau ha, malawan kau ka den, den antak kau, kau caliak gilo den, ang caliak gilo den (saya tusuk kamu, melawan kamu pada saya, kamu lihat gila saya, kamu lihat gila saya)”, tutur seorang wanita yang diduga ibu kandung sang anak sembari terus menghunuskan pisau tersebut ke arah leher anaknya.
Sementara kedua anaknya tersebut yang berteriak-teriak ketakutan tak digubris wanita tersebut sampai wajah mereka pucat dan berkeringat melihat ujung pisau yang diarahkan ke mereka.
Anak pertama perempuan, diperkirakan berusia lima tahun. Sedangkan anak kedua yang juga diancam dengan pisau, laki-laki masih Balita diperkiran berusia 3 tahun.
Sejumlah netizen pun berkomentar menghujat prilaku perempuan yang diduga ibu kandung dari kedua anak-anak tersebut. Polisi diminta untuk mengusut kasus tersebut dan memberikan hukuman yang atas perbutan pelaku dengan hukuman yang setimpal.
“Kayak nya Udah sering ibu nya melakukan nya, dilihat dari Mental Ketakutan kedua anaknya. Tolong Pak Pol Saya Pribadi tidak terima klw penyelesaian nya "klarifikasi kata maaf..." Tolong jalankan hukum tentang Penganiayaan dan pengancaman yg tercatat di KUHP....,” ujar akun kanjiboba_official dalam kolom komentar akun matarakyat_sumbar di Instagram.
Sementara, kasus dugaan kekerasan terhadap anak dan balita dalam video tersebut sedang dilakukan penyelidikan oleh pihak Polresta Padang. Menurut polisi, peristiwa terjadi di rumah pelaku di kawasan Kecamatan Lubuk Begalung Padang.
“Kita masih dalam proses penyelidikan di lapangan, dan memang benar kejadiannya di wilayah hukum kita Polresta Padang,” ujar Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Dedy Syahputra.
Saat ini, petugas masih melakukan pendalaman di lapangan. Dengan demikian, terkait pelaku dan motifnya masih dalam pengembangan, tambah Dedy.
“Segera kita berikan informasi terperinci, terkait kasus dugaan kekerasan terhadap anak dibawah umur ini, termasuk motif pelaku serta siapa yang mengambil video dan mengedarkannya di media sosial”, tutup Kompol Dedy Syahputra mengakhiri. (was/haa)
Load more