Selain itu, Dia juga menyebut bahwa pihak RSUD juga mengetahui atas laporan Polisi yang sudah dilakukan oleh dokter tersebut. Hingga saat ini dokter tersebut masih bertugas di RSUD Talang Ubi.
" Kronologis nya itu, saat itu ada dokter Fadli, akan melakukan rujukan kepada pasien, akan tetapi mungkin ada miskomunikasi, sehingga keluarga pasien menolak untuk merujuk. Kita kan menggunakan Sisrute yaitu sistem rujukan terintegrasi, jadi harus menglinkan atau menginformasikan kepada rumah sakit-rumah sakit tujuan untuk rujukan. Bisa jadi terjadi miskomunikasi terkait dengan faktor menunggu informasi tersebut." Katanya
" Saat kejadian dokter fadli langsung menyampaikan kepada kami, dan kami melihat rekaman cctv, apakah benar kejadian tersebut ada. Setelah dilihat ternyata benar adanya, dan di hari yang sama itu pihak manajemen bersama dokter fadli langsung menyampaikan laporan kepada pihak Polisi" Jelasnya. (Bls/Fhr)
Load more