Duel Maut Kakak Beradik di Samosir , Baringin Manulang Tewas di Tangan Adik Kandung

Samosir, tvOnenews.com - Warga Kabupaten Samosir, Sumatera Utara mendadak geger, pasalnya dua kakak beradik di daerah Desa Sianting-Anting,  Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir,  Sumatera Utara, terlibat keributan hingga saling bacok.

Perkelahian maut antara Baringin Manulang (47) dan Mardame Manulang (41) yang merupakan  kakak beradik sedarah ini,  terjadi di halaman rumah korban yang berada di Huta Panjaitan Uruk Dusun I, Desa Sianting-anting, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Minggu (30/4/23) sekira pukul 13.00 Wib siang tadi.

Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp membenarkan adanya duel maut tersebut dan menyebutkan kejadian tindak pidana penganiayaan mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Menurut  AKBP Yogie Hardiman menyebutkan, pihaknya masih menelusuri terjadinya peristiwa duel maut tersebut,  namun  dari keterangan sementara yang di peroleh penyidik bahwa antara korban dan pelaku kerap terjadi selisih paham.

” Kita masih menyelidiki penyebab awal terjadinya peristiwa pembunuhan ini, namun dari keterangan sementara bahwa antara korban dan pelaku terlibat selisih paham hingga berlanjut adu fisik hingga menyebabkan salah seorang diantaranya meninggal dunia karena terkena sabetan benda tajam di tubuhnya”, sebut Yogie.

.

Selanjutnya Yogie menambahkan, dari lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas  menemukan jasad korban Almarhum Baringin Manullang, tergeletak di teras depan rumah warga dalam keadaan kondisi sudah tidak bernyawa.

 “ Saat di temukan, korban sudah tidak bernyawa  dengan kondisi tangan kiri korban dan rusuk sebelah kiri korban terdapat luka bekas sabetan benda tajam. Korban ditemukan , 200 meter jauhnya dari lokasi perkampungan”, tambah Yogie.

Sementara itu, pelaku yang tak lain adik korban,  Mardame Manulang pasca terjadinya peristiwa   dilarikan dan telah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hardianus Sinaga Panguruan, akibat luka sabetan benda tajam yang diduga dilakukan oleh korban. “Saat ini korban masih di rawat di RSUD dr Hardianus Sinaga karena mengalami luka di bagian kening dan tangan sebelah kanan”, tutup Yogie.

Sementara itu, dari keterangan yang di peroleh Penyidik Kepolisian Polres Samosir dari sejumlah saksi menyebutkan, bahwa korban tewas Baringin Manullang telah lama mengidap penyakit gangguan kejiwaan. (Dsg/Fhr)