Kerinci, tvOnenews.com - Kasus penganiayaan yang dialami Anita (34), seorang ibu rumah tangga warga Desa Sungai Sikai, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci Jambi yang disiram dengan air keras oleh orang tak dikenal pada Kamis 3 Mei 2023 lalu, hingga kini belum ada titik terang. Sampai detik ini, pelaku belum ditemukan oleh pihak kepolisian setempat.
Korban bernama Anita saat ditemui wartawan tvOnenews.com di kediaman nya di Desa Sungai Sikai menerangkan bahwa saat ini dirinya masih melakukan perawatan intensif karena mengalami gangguan pada wajah dan mata sebelah kanan.
"Saat ini saya masih melakukan perawatan dengan dokter karena pasca kejadian wajah di bagian sebelah kanan mengalami luka bakar dan mata saya mengalami gangguan penglihatan atau buram." Ujar korban.
Korban juga menjelaskan, aparat dari Polsek Kayu Aro dan Reskrim Polres Kerinci sudah beberapa kali datang ke rumah untuk meminta keterangan terkait kejadian tersebut dan dirinya pun sudah memberikan keterangan dan sekaligus ciri ciri pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap dirinya.
"Saya sudah memberikan keterangan kepada anggota polisi yang datang ke rumah sekaligus ciri-ciri orang yang diduga pelaku yang sempat saya lihat sewaktu kejadian tersebut dan sampai saat ini belum ada titik terang.” Ujar Anita.
Dirinya beserta keluarga berharap aparat kepolisian dapat mengungkap kasus yang menimpa dirinya dan menangkap Pelaku.
Sedangkan, aparat Kepolisian Polres Kerinci dalam hal ini Kasat Reskrim Polres Kerinci Akp Edi Mardi Siswoyo saat di mintai keterangan terkait peristiwa yang menimpa IRT tersebut menjelaskan bahwa kasus ini masih terus didalami dan saat ini Polsek Kayu aro di-back up Anggota Reskrim Polres Kerinci terus mengumpulkan bukti-bukti dan hingga saat ini sudah lima orang saksi yang dimintai keterangan.
"Kita terus bergerak untuk mengungkap kasus ini dan saat ini lima orang saksi sudah kita mintai keterangan namun kita belum menemukan titik terang yang mengarah terhadap pelaku.” Ungkap Kasat Reskrim Polres Kerinci AKP Edi Mardi.
Namun demikian, tambah Kasat, penyelidikan kasus ini terus kita lakukan dan dari keterangan yang di berikan korban terkait ciri-ciri pelaku semoga ini menjadi titik terang dalam mengungkap kasus yang terjadi. Kita tetap berusaha mencari pelaku di mana dan segera kami tangkap.” Pungkas Kasat.
Untuk diketahui, peristiwa penyiraman air keras terhadap IRT bernama Anita (34) warga Desa Sungai Sikai, Kecamatan Gunung 7ujuh Kerinci terjadi pada 3 Mei 2023 lalu di saat korban berada di rumahnya. Sekira pukul 18.34 WIB sore, tiba-tiba datang orang tak di kenal mengetuk pintu rumah korban dan di kala korban membuka pintu rumahnya pelkau langsung menyiramkan yang diduga air keras ke wajah korban sehingga korban harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Atas kejadian tersebut saat ini korban mengalami luka bakar di wajah bagian kanan dan mata kanan korban mengalami gangguan penglihatan atau buram. (aai/lno)
Load more