Di samping TMC, ia memaparkan, KLHK berkomitmen untuk memperketat intensitas petugas di lapangan dalam upaya memitigasi karhutla sehingga bila ditemukan adanya potensi dapat langsung dilakukan penindakan.
Untuk diketahui, melalui pengetatan itu sepanjang Januari – April 2023 setidaknya sudah ada sebanyak 900 hektare lahan terbakar di Sumsel yang berhasil ditanggulangi tim KLHK melalui personel Manggala Agni setempat.
“Lebih jauh, kita tunggu rekomendasi BMKG-BRIN saja, tapi TMC akan lebih baik untuk mengatasi karhutla, terlebih jumlah kasus tahun ini meningkat ketimbang tahun 2022 di periode yang sama ada 600 hektare lahan terbakar di Sumsel,” katanya. (ant/nof)
Load more