LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dua orang PRT melaporkan majikannya ke Polresta Bandar Lampung.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Puji

Dua PRT Polisikan Majikan Karena Mengaku Menjadi Korban Penganiayaan Majikan, Bulu di Area Sensitif Korban Dicukur Paksa

Dua orang PRT berinisial DL (23) dan DDR (15) melaporkan majikanya ke Polresta Bandar Lampung karena telah melakukan penganiayaan terhadap kedua.

Kamis, 25 Mei 2023 - 12:51 WIB

Bandar Lampung, tvOnenews.com - Penganiayaan terhadap pekerja rumah tangga (PRT) oleh majikan kembali terjadi. Kali ini terjadi di Bandar Lampung, Lampung.

Dua orang PRT berinisial DL (23) dan DDR (15) melaporkan majikanya ke Polresta Bandar Lampung karena telah melakukan penganiayaan terhadap kedua.

DL dan DDR diketahui merupakan warga Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu dan warga Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Keduanya dapat membuat laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Bandar Lampung pada Rabu dini hari (23/5/2023) sekitar pukul 01.00 WIB setelah keduanya berhasil kabur dari rumah majikannya yang berada di kawasan Kali Balok, Sukarame, Bandar Lampung.

Baca Juga :

Laporan polisi keduanya tercantum dalam surat laporan polisi nomor LP/B/743/V/2023/SPKT/ Polresta Bandar Lampung/Polda Lampung.

Kedua mengaku sering dianiaya oleh majikannya, bahkan ditelanjangi dan direkam dengan ponsel. Majikannya tersebut kemudian mengancam menyebarkan video itu jika mereka berusaha lari.

Menurut keduanya, tiga orang PRT lainnya yang masih berada di rumah majikan itu juga mendapat perlakuan sama.

DL menuturkan, pada awal Februari 2023, dirinya didatangi tetangganya yang juga penyalur PRT. Penyalur PRT tersebut menawarkan bekerja di sebuah rumah yang berada di kawasan Citraland, Jalan Raden Imba Kesuma, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung.

"Saya ditawari gaji Rp2,2 juta per bulan," kata DL.

Dengan dalih anaknya sakit, penyalur PRT tersebut kemudian meminta bertemu di depan Rumah Sakit Graha Husada yang berada di Jalan Gajah Mada, Kedamaian, Bandar Lampung.

Di lokasi tersebut, menurut DL, dirinya dijemput seorang majikan tempatnya akan bekerja.

"Dari lokasi penjemputan itu, kemudian saya dibawa menuju arah Kali Balok, Sukarame, bukan Citra Land," tutur DL.

DL menceritakan, begitu sampai di rumah, seluruh barang bawaannya disita oleh majikan. Dirinya juga diminta mengganti pakaiannya dengan baju sobek-sobek yang sudah disediakan.

"Saat itu, Oma (panggilan untuk majikan perempuan DL) sedang pergi ke Thailand karena ada urusan pekerjaan," ucap DL.

Beberapa hari setelah bekerja di rumah majikannya itu, DL melanjutkan, Oma pulang dan memperlakukannya dengan buruk. Main tangan dan kaki jika menurutnya DL berbuat salah.

Suatu ketika saat selesai mengepel rumah dan mandi, Oma menjambak rambutnya karena ada sedikit kotoran di lantai.

"Saat itu, dirinya disuruh lanjut mengepel dengan posisi telanjang bulat dengan kepala masih berbusa sampo," ungkap DL.

DL mengungkapkan, PRT yang bekerja di rumah majikannya tersebut ada lima orang. Seluruhnya mendapat perlakuan buruk yang sama. Oleh karena mendapat perlakuan buruk tersebut, tiga temannya yang tidak berhasil kabur meminta izin berhenti kerja.

Hal ini membuat Oma marah dan menelanjangi mereka. Tidak hanya itu, Oma juga mencukur bulu di area sensitif dan memvideokannya dengan ponsel.

"Pada saat itu, Oma mengancam akan menyebarkan video dan memviralkan jika mereka masih meminta pulang," imbuh DL.
 
DL dan DDR berhasil kabur di waktu subuh pada pekan kemarin. Kedua kabur sebelum majikannya itu pindah rumah ke Jalan Nusantara, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung.

"Kami kabur dengan naik tower air yang ada di rumah Oma lalu lari nggak pakai sandal ke jalan raya, beruntungnya, kami ketemu sopir travel yang mau menolong sampai mau mengantar kami sampai rumah," jelas DL.

Terkait dugaan penganiayaan yang dialami DL dan DDR tersebut,  Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra, membenarkan laporan adanya laporan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh majikan terhadap dua orang PRT tersebut.

Kompol Dennis Arya Putra mengatakan, laporan dugaan penganiayaan tersebut baru diterima, saat ini masih dalam dalam penyelidikan. "Kami akan segera menyelidiki kasus dugaan penganiayaan ini," kata Kompol Dennis Arya Putra. (puj/lno)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Prediksi formasi Timnas Indonesia jika Justin Hubner dan Ivar Jenner absen karena belum mendapatkan lampu hijau dari klubnya masing-masing untuk bergabung.
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Kompak dengan Erick Thohir, Shin Tae-yong Akui Lawan Argentina Jadi Titik Balik Kebangkitan Timnas Indonesia: Sekarang Kami Tak Takut Lawan Siapapun

Kompak dengan Erick Thohir, Shin Tae-yong Akui Lawan Argentina Jadi Titik Balik Kebangkitan Timnas Indonesia: Sekarang Kami Tak Takut Lawan Siapapun

Shin Tae-yong mengakui pada awal kepemimpinannya, Timnas Indonesia terlihat sangat mudah menyerah.
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Syekh Ali Jaber ingatkan tentang kesalahan dalam membaca ayat kursi, bisa berakibat fatal terhadap makna bacaan ayat kursi jika sembarangan membacanya begini.
Trending
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung menjadi pemilik suara terbanyak selama tiga musim secara beruntun dalam agenda tahunan Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) tersebut. 
Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Syekh Ali Jaber ingatkan tentang kesalahan dalam membaca ayat kursi, bisa berakibat fatal terhadap makna bacaan ayat kursi jika sembarangan membacanya begini.
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Selengkapnya
Viral