Dia juga mengungkapkan, bahwa alat pengeras suara dan lampu yang dipakai pada Masjid ini dengan menggunakan daya aki baterai bekas mobil.
" Dengan kondisi yang sampai saat ini belum ada listrik ini, kami sangat sedih dan merasa tidak nyaman. Jika ada listrik di Masjid kami ini bisa terang, dan tidak perlu lagi mengecas baterai ke pusat desa." Ungkapnya.
Sementara sewaktu malam hari, anak-anak di daerah ini juga sering belajar mengaji dirumah Imam Bayhaki, yang sudah sejak 2008 bertempat tinggal di Dusun V Sungai Deras. Dia mengaku jika disetiap malam dirinya selalu mengajarkan anak-anak warga sekitar untuk belajar mengaji dengan menggunakan penerangan yang seadanya. Dirinya beserta anak-anak dan warga di Dusun V, untuk saat ini sangat menantikan kehadiran listrik dari pihak terkait.
Load more