Medan, tvOnenews.com - Polda Sumut menyampaikan hasil penyelidikan pihaknya soal kasus kematian Bripka AS, oknum Satlantas Polres Samosir. Berdasarkan hasil penyelidikan, Bripka AS dinyatakan tewas bunuh diri dengan meminum sianida.
Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak menyebut hasil itu diperoleh usai pihaknya melakukan sejumlah penyelidikan hingga memeriksa sejumlah saksi ahli atas kasus kematian Bripka AS itu. Hasilnya, ditemukan bahwa AS tewas karena lemas usai menenggak racun sianida.
Polda Sumut melalui Kabid Humas, Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan, terkait adanya kembali muncul pelaporan Keluargan Bripka AS di Bareskrim Mabes, itu merupakan kewenangan atau penjelasan yang seharusnya dikonfirmasi awak media kepada pihak keluarga Bripka AS.
"Yang pasti dan rekan rekan ketahui sebelumnya perkara ini kan bergulir dan sudah di tangani selesai. Dimana Pak Kapolda Sumut sudah merilis langsung fakta terkait tewasnya Bripka AS.
"Kawan kawan media pasti mengukuti apa yang sudah disampaikan dan dijelaskan langsung oleh Pak Kapolda Sumut., Ujar Hadi.
Sehingga Hadi menambahkan, apa yang menjadi penjelasan Kapolda Sumut beberapa waktu lalu bersama pihak keluarga yakni istri dan Pengacaranya, terkait hasil pendalaman tewasnya Bripka AS, maka itulah yang sampai saat ini menjadi hasil pemeriksaan.
"Teman teman media pasti masih mengingatnya, coba ingat apa kemarin penjelasan Bapak Kapolda Sumut", terang Hadi.
Dari pertanyaan Hadi itu, sejumlah awak media yang mengkonfirmasi nya pun spontan menjawab.
"Ya memang ketika rilis terakhir pada Selasa malam, tanggal 04 April 2023, Kapolda Sumut dihadapan Kompolnas sudah menyatakan Bripka AS tewas menenggak Racun Sianida, jawab wartawan.
Hadi pun menyambung jawaban awak media tersebut.
"Nah itulah hasilnya sampai sekarang tidak berubah. Saya tidak mungkin menjabarkan lagi. Karena Bapak Kapolda Sumut sudah membuat pernyataan nya. Jadi terkait adanya pelaporan baru keluarga pihak Bripka AS, rekan rekan bisa mempertanyakan ke Bareskrim dan juga kepada pihak keluarga Bripka AS sebagai pelapor, ujar Hadi, Rabu 31 Mei 2023.
Namun Hadi menambahkan bahwa Acong sendiri kini masih di buron dan belum tertangkap. Dimana Asing disebut oknum honorer yang terkait kasus sekian banyak korban penggelapan pajak kendaraan bermotor yang terjadi di UPTD Samsat Samosir.
Sebelumnya ketika rilis terakhir, 5 April 2023, Irjen Pol RZ Panca Putra memaparkan sejumlah hal.
"Pertama, dari hasil yang dilakukan oleh tim didukung oleh keterangan ahli, khususnya kedokteran forensik, ahli toksikologi dan laboratorium forensik, penyebab kematian korban disimpulkan korban mengalami lemas akibat masuknya sianida ke saluran makan hingga ke lambung dan saluran napas," kata Panca saat konferensi pers di Mapolda Sumut, Selasa (4/4/2023) malam.
Selain itu, Panca menegaskan bahwa Bripka AS meminum sianida itu tanpa adanya unsur paksaan dari pihak manapun.
"Kedua, tidak ditemukan adanya kekerasan yang disengaja terkait penyebab kematian korban dalam hal ini Bripka AS. Masuknya sianida ke tubuh korban tidak ditemukan adanya paksaan," ujarnya.
Lalu terkait luka di bagian belakang kepala Bripka AS, yang sempat dipertanyakan oleh pihak keluarga, Panca menyebut luka tersebut diakibatkan adanya benturan. Namun, dia mengaku benturan itu terjadi karena kepala Bripka AS terbentur ke sebuah benda tumpul.
"Benturan itu ada dua, benda yang mendatangi kepala atau kepala yang mendatangi benda. Dalam hal ini bahwa dari hasil pemeriksaan forensik, tidak ditemukan ada fraktur pada tengkorak. Lalu, tidak ditemukan adanya luka pada kulit luar korban," Kata Panca ketika itu.
Dalam paparan itu turut hadir Sekretaris Kompolnas Benny Mamoto, Komisioner Kompolnas Poenky Indarti serta keluarga dan kuasa hukum dari Bripka AS.
Kronologis
Sebelumnya, dugaan kejanggalan kematian Bripka AS itu dilaporkan pihak keluarga ke Polda Sumut Jumat (17/3/2023) lalu. Laporan itu terdaftar dengan nomor: STTLP/B/340/III/2023/SPKT/Polda Sumut dengan pelapor Jenni Irene, istri Bripka AS.
Ada beberapa kejanggalan yang ditemukan pihak keluarga soal kematian Bripka AS. Misalnya soal penyebab kematian Bripka AS hingga soal pemesanan sianida.
Bripka AS sendiri ditemukan meninggal dunia usai kasus dugaan pengelapan pajak yang turut menyeret namanya terungkap. (ysa/haa)
Load more