Bandar Lampung, tvOnenews.com - Terdapat pemandangan unik pada koper bawaan jemaah haji Bandar Lampung saat akan memasuki asrama haji di Rajabasa, Bandar Lampung. Di bagian luar, banyak koper yang diberi tanda unik mulai dari boneka, sandal kain hingga barang-barang unik lainnya.
Hal itu dilakukan lantaran koper dari Kementerian Agama RI memiliki bentuk dan warna yang sama. Sehingga para jamaah haji menandai koper dengan memberikan tanda unik.
"Kalau sekedar boneka dan itu mungkin bagian dari hiburan para jamaah saat berada disana (tanah suci), Insya Allah diperbolehkan," kata Ria Andari, Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Lampung, Sabtu (3/6/2023).
Ia menjelaskan barang-barang yang dilarang dibawa oleh jamaah haji yakni cairan diatas 100 ml, makanan yang tidak memiliki merk dan tanggal kedaluarsa.
"Semakin nyentrik tanda khusus pada koper jemaah, akan membuat mereka merasa tenang dan mudah mengenali koper bawaannya ketika tiba di tanah suci Mekkah sampai sepulangnya nanti ke tanah air," jelasnya.
Sementara itu, Queen Pristi, calon haji asal Bandar Lampung mengaku menandai koper miliknya dengan boneka milik anaknya. Sebab, jamaah haji di tanah suci jumlahnya berjuta-juta sehingga koper tidak tertukar.
"Boneka ini milik anak saya dan salah satu barang kesayangannya. Sebagai obat kangen anak dirumah selama 40 hari di tanah suci," kata Queen.
Ia pun berharap agar pelaksanaan ibadah haji dapat berjalan lancar dan tidak ada kendala. "Insya Allah semoga tidak ada kendala, berjalan lancar dan bisa kembali pulang ke rumah," tandasnya.
Hal senada dikatakan Mugimah, calon haji asal Bandar Lampung menandai koper miliknya dengan sandal jepit sehingga tidak tertukar dengan jamaah haji lain. "Sebagai tanda biar keliatan. Namanya orang tua kan, itu sandal saya disana," ucapnya. (Puj/Fhr)
Load more