Kemudian, Inur sembari meneteskan air mata juga membeberkan pihak kepolisian belum juga mengeluarkan hasil visum atas kematian Mahira. Padahal, Polsek Patumbak mengatakan hasil visum dalam waktu dua Minggu sudah keluar.
"Namun kenyataannya, sudah 40 hari berjalan. Hasil otopsi juga belum keluar. Dimana keadilan itu, kami minta kepada pihak kepolisian tolong beri kami keadilan," Ujar ibu Namira tersebut.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu seorang mahasiswi USU bernama Mahira Dinabila ditemukan tewas di rumah orang tua angkatnya yang terletak di Kompleks Riviera, Kecamatan Medan Amplas.
Penemuan mayat wanita ini dalam kondisi yang mengenaskan. Dan jasadnya ini pertama kali ditemukan oleh keluarga korban pada Rabu (⅗ 2023) lalu.
Selanjutnya, pihak kepolisian dari Polsek Patumbak turun ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Dugaan muncul bahwa korban dibunuh oleh orang terdekatnya.
Diduga meninggal tidak wajar, Polsek Patumbak telah membongkar kuburan Mahira Dinabila untuk dilakukan proses autopsi sehingga diketahui penyebab pasti kematian mahasiswi tersebut.
Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir, menerangkan pembongkaran kuburan itu guna memeriksa kondisi jasad serta memastikan kematian korban Mahira.
Load more