LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kantor Pengadilan Negeri Karimun.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Jupri

Pengadilan Negeri Karimun Tangani 85 Kasus Pidana, Didominasi Kasus Narkotika Hingga 60% dalam Setengah Tahun 2023

Pengadilan Negeri Karimun menangani 85 kasus pidana dan perdata dari Januari 2023 hingga Juni 2023, dengan kasus narkotika mendominasi 60% dari total perkara.

Sabtu, 17 Juni 2023 - 07:35 WIB

Karimun, tvOnenews.com - Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, telah menangani 85 kasus perkara pidana dan perdata sejak Januari hingga Juni 2023. Dari total 85 kasus tersebut, kasus narkotika mendominasi dengan persentase 60%.

Dalam rentang waktu Januari hingga Juni 2023, Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun telah menangani 85 kasus yang meliputi perkara pidana dan perdata. Kasus-kasus tersebut mencakup tahap persidangan, penuntutan, dan perkara yang telah memperoleh putusan hukum tetap. Dari keseluruhan kasus yang ditangani oleh pengadilan, 60% di antaranya merupakan perkara pidana narkotika. Sisanya terdiri dari perkara pidana seperti pencurian, penganiayaan, dan kasus yang melibatkan anak di bawah umur.

Juru Bicara Pengadilan Negeri Karimun, Rizky Fauzan, dalam wawancara dengan tvOnenews.com pada Jumat (17/06/2023), menyebutkan bahwa dalam periode Januari hingga Juni 2023, Pengadilan Negeri Karimun telah menangani total 85 perkara pidana. Kasus-kasus ini meliputi tahap persidangan, penuntutan, dan perkara yang telah memperoleh putusan hukum tetap.

"Sejak Januari hingga Juni 2023, telah ada 85 perkara yang ditangani, baik yang sedang dalam tahap persidangan, penuntutan, maupun yang telah memperoleh putusan tetap. Kasus-kasus tersebut melibatkan narkoba, anak-anak yang terlibat dengan hukum, pencurian, hingga kasus pelecehan seksual. Dominasi terbesar terdapat pada kasus narkotika dengan persentase hingga 60%," ujar Rizky Fauzan.

Baca Juga :

Fauzan juga menjelaskan perbandingan jumlah kasus dengan tahun sebelumnya. Tercatat bahwa jumlah kasus menurun pada tahun 2022, dengan 250 perkara pada bulan Desember 2022. Namun, hingga bulan Juni 2023, pengadilan baru menangani 85 perkara.

"Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, Pengadilan Negeri telah menangani jumlah perkara yang lebih sedikit pada bulan Desember 2022, yaitu sebanyak 250 perkara. Namun, pada tahun 2023, hingga bulan Juni, baru tercatat 85 perkara yang sedang dalam tahap persidangan atau telah memperoleh putusan hukum tetap (inkrah)," jelasnya.

Fauzan juga menambahkan bahwa kasus yang melibatkan anak di bawah umur adalah yang paling sedikit, hanya 5 perkara. Namun, semua kasus tersebut telah diselesaikan atau telah memperoleh putusan hukum tetap (inkrah).

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ini 7 Isu Tema Krusial Permasalahan yang Menjadi Materi Debat Perdana Pilgub Jabar 

Ini 7 Isu Tema Krusial Permasalahan yang Menjadi Materi Debat Perdana Pilgub Jabar 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat mulai matangkan persiapan debat perdana bagi empat pasangan calon (Paslon) di Pemilihan Gubernur Jawa Barat, yang akan digelar pada Rabu 11 November 2024, di Graha Sanusi Universitas Padjajaran, Kota Bandung.
Rapat di DPR, Menteri Komdigi Beberkan Persiapan Khusus untuk Kampanye Damai Pilkada 2024

Rapat di DPR, Menteri Komdigi Beberkan Persiapan Khusus untuk Kampanye Damai Pilkada 2024

Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid paparkan sejumlah persiapan yang sudah dilakukan kementerian untuk mewujudkan kampanye damai Pilkada 2024.
Pernah Dibaca Nabi Isa As, Ini Doa Mohon Rezeki yang Tercantum dalam Al-Qur’an

Pernah Dibaca Nabi Isa As, Ini Doa Mohon Rezeki yang Tercantum dalam Al-Qur’an

Rezeki adalah segala pemberian Allah SWT kepada makhluk-Nya, baik berupa materi maupun non materi. Ini salah satu doa mohon rezeki yang dibaca Nabi Isa As dalam Al-Qur’an.
Pelaku Spesialis Pecah Kaca Mobil Tak Berkutit saat Ditangkap Polisi, Kapolsek Duren Sawit Beberkan Siasat Tersangka

Pelaku Spesialis Pecah Kaca Mobil Tak Berkutit saat Ditangkap Polisi, Kapolsek Duren Sawit Beberkan Siasat Tersangka

Polisi meringkus dua orang terduga pelaku spesialis pecah kaca mobil berinisial N dan P, seusai melakukan aksinya sebanyak belasan kali di Jakarta hingga Bekasi
Megawati Hangestri Diam-diam Menguasai Liga Voli Korea 2024-2025, Megatron Ternyata Punya Statistik Paling Mengerikan

Megawati Hangestri Diam-diam Menguasai Liga Voli Korea 2024-2025, Megatron Ternyata Punya Statistik Paling Mengerikan

Pevoli Indonesia yakni Megawati Hangestri ternyata menjadi salah satu pemain yang memiliki statistik paling mengerikan di Liga Voli Korea musim 2024-2025.
Kronologi Pengendara Mobil di Tangerang Diduga Terkena Peluru Nyasar, Polisi Ungkap Kondisi Korban

Kronologi Pengendara Mobil di Tangerang Diduga Terkena Peluru Nyasar, Polisi Ungkap Kondisi Korban

Inilah kronologi pengendara mobil di Tangerang diduga terkena peluru nyasar.
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Media Vietnam Sudah Tahu AFC dan FIFA Tak akan Biarkan Striker Ganas Ini Bantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Media Vietnam Sudah Tahu AFC dan FIFA Tak akan Biarkan Striker Ganas Ini Bantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Menurut media Vietnam, striker ganas ini tak akan bisa membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong untuk lolos ke Piala Dunia 2026 dan AFF 2024, ada apa?
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
Selengkapnya
Viral