Deli Serdang, tvOnenews.com - Upaya penutupan jalan Persatuan satu, di Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, Sumatera Utara, yang dilakukan Petugas Satpol PP Deli Serdang bersama pihak PT Latexindo Toba Perkasa. Senin (27/6/2023). Mendapatkan perlawanan dan Protes dari warga Desa Muliorejo.
Ratusan Warga Desa Muliorejo bermai ramai mengamuk dan melakukan aksi protes dengan cara membakar ban bekas di tengah jalan persatuan satu. Lantaran jalan persatuan satu tersebut menjadi akses warga untuk keluar masuk desa, yang akan ditutup secara sepihak oleh pt latexindo toba perkasa bersama Satpol PP Deli Serdang, tanpa ada himbauan kepada warga sekitar.
Terkait adanya Penutupan jalan dan telah dijualnya fasilitas umum (Fasum) tersebut oleh Pemerintah Kabupaten Deliserdang kepada PT Latexindo Toba Perkasa. Senilai Rp 1,6 Miliar Rupiah.
“Apapun upaya penutupan jalan Persatuan satu, ini. Warga terus melawan, apapun akan dilakukan pihak Pemerintah Kabupaten Deliserdang bersama PT Latexindo Toba Perkasa. Kita sama sama ketahui Jalan Persatuan I, Dusun II telah dijual Senilai Rp 1,6 Miliar Rupiah,” ucap Devi, warga Desa Muliorejo.
Ratusan Warga Desa Muliorejo Melakukan Aksi Protes dengan cara Membakar Ban Bekas
Dikatakan Devi. Selain tetap melakukan perlawanan, warga kini meminta pemerintah pusat dan berharap Presiden Jokowi dapat membantu warga, sehingga Jalan Persatuan I, Dusun II, Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, bisa kembali lagi ke fasilitas umum dan dinikmati warga sekitar.
“Kami melawan karena jalan persatuan ini milik kita semua, jadi tolonglah Pemerintah Pusat bantu kami dan tolong, tolong, tolong bapak Presiden Jokowi, bantu warga agar jalan selama puluhan tahun ini dapat dikembalikan kepada warga,” harap Devi.
Load more