Sebelumnya Pjs General Manager (GM) Refinery Unit III Antoni R Doloksaribu menjelaskan bahwa peningkatan produksi avtur di Kilang Plaju merupakan wujud kontribusi dalam mendukung arahan pemerintah terkait kemandirian suplai energi dan meminimalkan impor produk BBM.
“Kilang Pertamina Plaju berkomitmen memenuhi kebutuhan energi secara nasional, kami sudah meningkatkan kapasitas produksi avtur di CDU menjadi 25 MB per bulan, sehingga mendukung arahan kemandirian energi untuk meminimalkan impor,” katanya pula.
Jika sebelumnya pemasaran avtur di lingkup wilayah Sumbagsel, seperti Palembang, Jambi, dan Lampung, kini lokasi pemasaran baru yang dituju yakni ke Krueng dan Simeulue (Aceh), Pulau Baai (Bengkulu), dan Pulau Natuna (Kepulauan Riau) yang semuanya didistribusikan dan siap digunakan (dilifting) via kapal, katanya.
Pjs Executive GM (EGM) Sumbagsel Pertamina Patra Niaga Awan Rahardjo mengapresiasi langkah Kilang Pertamina Plaju dalam meningkatkan kapasitas produksi avtur.
“Kami sangat mengapresiasi, tentunya dengan peningkatan produksi ini akan memperkuat ketahanan stok avtur di regional Sumbagsel, sehingga dapat melayani penerbangan dengan lebih baik, suplai yang telah dilakukan selama ini sudah sesuai kebutuhan dan produknya bagus sekali,” ujar Awan Rahardjo. (ant/nof)
Load more