Bengkulu, tvOnenews.com - Jelang pesta demokrasi 2024 Polda Bengkulu lakukan deklarasi pemilihan umum (Pemilu) Damai bersama pemerintah daerah, penyelenggara pemilihan beserta peserta pemilihan umum mendatang.
Wakapolda Bengkulu Brigjenpol Agus Salim menegaskan, dalam gelaran kegiatan ini bukan hanya bersifat seremonial, namun dapat diaplikasikan pada kegiatan para peserta pemilu untuk menjaga keamanan, menekan isu hoaks, ujaran kebencian, agama, rasis serta sikap intoleran.
Pihak Polda Bengkulu bersama TNI, akan mendukung penuh penyelenggara dalam menjaga situasi dan stabilitas keamanan khususnya di Bengkulu. Terlebih untuk membantu dalam pendistribusian nantinya Polri akan tetap membantu penyelenggara pemilu, Polda telah menyiapkan skema pengamanan dan pengendalian di dua kategori Tempat Pemungutan Suara (TPS) sulit dan TPS blank spot tersebut.
Sementara menurut Polda Bengkulu untuk jumlah TPS Sulit di provinsi bengkulu berjumlah 291 TPS, Sedangkan untuk Blank Spot berjumlah 609 TPS.
“Untuk TPS yang masuk dalam Kategori TPS Sulit dan Blank Spot, kita sudah siapkan pola pengamanannya, kita juga masih menunggu juknis dari Mabes Polri,” sampai Brigjen Pol Agus Salim, Rabu, (23/8/2023).
Sekda Provinsi Bengkulu menjelaskan, untuk anggaran pemilu di provinsi Bengkulu pihaknya menyiapkan sesuai tingkat kebutuhan, pemerintah provinsi juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengawal dan mengawasi seluruh proses tahapan pemilu 2024 berjalan aman dan lancar.
“Kita harapkan seluruh tahapan pemilu 2024 di Bengkulu berjalan aman dan lancar, dan dengan digelarnya deklarasi pemilu damai ini berarti seluruh partai politik dan para calon juga bertanggung jawab menjaga ketentraman dan keamanan pemilu di Provinsi Bengkulu,” jelas Hamka Sabri. (rgo/lno)
Load more