Padang Lawas Utara, tvOneNews.com - Warga Desa Batang Pane III, Kecamatan Halongonan Timur, Kabupaten Paluta digegerkan dengan penemuan jenazah pada Kamis, (24/8/2023), sekitar pukul 18:00 WIB. Seorang pria dewasa ditemukan tewas dengan luka tembus di bagian dada di kebun ubi yang dimiliki oleh Kusnanto.
Tim dari Polsek Padang Bolak segera tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengidentifikasi korban. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa korban adalah Siswanto, seorang warga berusia 52 tahun dari Desa Batang Pane II, Kecamatan Halongonan Timur, Kabupaten Paluta.
Dari pemeriksaan awal, polisi menemukan luka tembus di bagian dada sebelah kiri korban, diduga akibat tembakan senapan angin. Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Gunung Tua untuk dilakukan visum luar.
Untuk mengungkap penyebab kematian Siswanto, Satreskrim Polres Padang Bolak di bawah kepemimpinan Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, telah memulai penyidikan. Pihak berwenang meminta keterangan dari beberapa saksi warga setempat.
Dalam penyelidikan ini, polisi mendapatkan informasi tentang seseorang yang diduga sebagai pelaku penembakan, yaitu Hariatmoko, seorang pria berusia 33 tahun dari Desa Batang Pane III, Kecamatan Halongonan Timur. Saat kejadian, Hariatmoko sedang berburu babi hutan. Setelah penyelidikan lebih lanjut, polisi berhasil menangkap Hariatmoko di desanya dan menyita dua senapan angin yang ditinggalkan tidak jauh dari TKP.
Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, ketika dikonfirmasi oleh tvOneNews.com, mengonfirmasi adanya kejadian penembakan yang mengakibatkan kematian korban. Berdasarkan keterangan Hariatmoko, ia mengaku bahwa saat peristiwa terjadi, ia keliru menilai korban sebagai hewan buruan saat sedang berburu babi hutan. Setelah menyadari bahwa yang ditembak adalah manusia, Hariatmoko panik dan meninggalkan TKP serta meninggalkan senapan angin yang digunakan dalam berburu.
"Keterangan dari pelaku saat diperiksa menunjukkan bahwa saat kejadian, ia sedang berburu babi hutan dan tidak menyadari bahwa yang ia tembak adalah seseorang yang sedang berada di kebun. Setelah menyadari kesalahannya, ia panik dan meninggalkan TKP," ujar Kapolsek Padang Bolak.
Load more