Dairi, tvOnenews.com - Pasangan suami istri (pasutri) yang hanyut pasca mobil penumpang (Mopen) CV PAS Transport yang mereka tumpangi masuk ke Sungai Lae Renun di Dusun Kinapan, Desa Batu Gungun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Minggu (17/9/2023), belum ditemukan.
Hingga Senin (18/9/2023) pencarian kedua korban, Tumpak Aritonang (63) dan Siti Limbong (57), masih terus dilakukan tim.
Satu regu tim Basarnas dari Medan dipimpin Danru Jiko Purba, turun mengarungi sungai Lae Renun yang arusnya sangat deras.
Tim Basarnas dikonfirmasi tvOnenews.com menyebut, lokasi jatuhnya mobil itu merupakan tebing curam, terjal, dinding batu berlumut dengan kedalaman ditaksir 200 meter.
Melihat kondisi itu, mobil dan korban diprediksi tidak lagi berada di titik tersebut, dimungkinkan sudah terbawa arus deras sungai.
Maka pencarian dilakukan menyusuri sungai mencari lokasi yang dangkal untuk kemungkinan mobil dan korban sangkut.
Diberitakan sebelumnya, satu unit Mobil Penumpang (Mopen) CV PAS Transport jurusan Gunung Sitember-Sidikalang-Medan, jatuh ke Sungai Lae Renun Lau Kinapan, Desa Batu Gungun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Minggu (17/9/2023) sekitar pukul 08.00 WIB.
Load more