Medan, tvOnenews.com - Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution, masih menyelidiki adanya unsur kesengajaan atau tidak perihal pemberian makanan terhadap bayi berusia dua bulan di Panti Asuhan Yayasan Tunas Kasih Olayama Raya di Kota Medan yang viral di media sosial.
"Pastinya kita lihat dulu, apakah ini ada unsur kesengajaan atau ketidaktahuan," kata Bobby, Kamis (21/9/2023).
Bobby juga akan memeriksa semua panti asuhan di Kota Medan untuk memastikan kelayakan konsumsi makanan sebagai upaya mencegah hal yang sama terjadi.
“Tentunya kalau tidak tahu, kami melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM), akan masuk ke panti-panti khususnya yang banyak menampung anak-anak bayi maupun balita. Bagaimana konsumsi nutrisi makanan yang diperbolehkan diumurnya masing-masing, nanti akan kita lihat," kata Bobby Nasution.
Usai banyak kecaman dari netizen, kini Panti Asuhan Yayasan Tunas Kasih Olayama Raya yang diduga mengeksploitasi anak karena live di media sosial Tiktok yang dilakukan oleh seorang pengasuh sambil menyuapi bayi dua bulan dengan bubur, sudah ditutup oleh Dinas Sosial Kota Medan, pada Selasa (19/9/2023) kemarin.
Dari hasil penggrebekan itu, Dinas Sosial Kota Medan menemukan bahwa panti asuhan tidak memiliki izin operasional.
Sebanyak 26 anak yang ada di Panti Asuhan Yayasan Tunas Kasih Olayama Raya kini dibawa ke Sentra Bahagia milik Kementerian Sosial, sedangkan satu bayi berumur dua bulan sudah dipulangkan ke pihak keluarga. (ayr/nof)
Load more