Dumai, tvOnenews.com - Pangkalan TNI AL Dumai mencatat prestasi gemilang dalam menangani penyelundupan barang ilegal dengan berhasilnya penangkapan kapal KM Rifqi Wijaya GT 34 di perairan Pulau Halang, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau pada hari Rabu, (20/9/2023).
Kejadian ini bermula dari laporan intelijen yang diterima oleh Komandan Lanal Dumai, pada hari Selasa, 19 September 2023, pukul 22.00 WIB. Laporan tersebut mengindikasikan rencana penyelundupan Ballpress ke wilayah kerja Lanal Dumai.
Dengan cepat, Komandan Lanal Dumai mengambil langkah tegas dengan memobilisasi sumber daya yang ada, termasuk Posal Bagansiapiapi, Posal Sinaboi, F1QR Lanal Dumai, dan Kapal Patroli Kal Tedung I-1-37.
Tim yang terdiri dari personel yang berdedikasi melakukan pengejaran, penangkapan, dan penyelidikan (Jarkaplid) terhadap kapal yang dicurigai membawa Ballpress ilegal.
Upaya ini berlangsung hingga keesokan harinya, pada hari Rabu, tanggal 20 September 2023, pukul 09.30 WIB, ketika tim berhasil menemukan dan mengamankan KM Rifqi Wijaya GT 34 di perairan Pulau Halang.
Pemeriksaan lanjutan atas kapal ini mengungkap informasi penting mengenai identitas dan muatannya. Kapal KM Rifqi Wijaya GT 34, dengan tonase GT 34 NO.1234/PPE, membawa bendera Indonesia.
Pemilik kapal dikenal dengan inisial SI dan agen pengapalan yang terkait adalah PT TDS Titian Daya Sejahtera. Nakhoda kapal ini menggunakan inisial MZ, dengan 6 awak kapal yang semuanya adalah warga negara Indonesia (WNI).
Load more