Dia mengaku menyaksikan dahan pohon jatuh menimpa kaca jendela rumahnya hingga hancur berkeping-keping.
“Kami langsung berusaha keluar mengungsi ke rumah orang tua," ungkap Sidik.
Di rumah orang tua Sidik yang berjarak 30 meter itu juga ternyata terdampak angin puting beliung. Bangunan dapur rumah orang tua Sidik yang terbuat dari kayu itu ambruk.
Narisih, pemilik rumah yang juga orang tua Sidik mengungkapkan hantaman angin puting beliung berlangsung cepat.
"Angin itu menghantam tenda hajatan di depan rumah saya. Terus dapur rumah saya kena," ungkapnya.
Selain kediaman Narisih dan Sidik, satu lagi rumah milik warga bernama Kadir juga luluh lantak akibat angin puting beliung.
Pemkab Ogan Ilir melalui aparat pemerintahan camat dan lurah setempat telah mendatangi lokasi terdampak bencana alam. (kat/nof)
Load more