LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi pemerkosaan
Sumber :
  • istockphoto.com

Oknum Guru SMK di Medan Perkosa Keponakannya Sendiri, Disdik: Guru Harusnya Sebagai Contoh

Disdik Sumut sayangkan tindakan oknum guru SMK Negeri di Kota Medan, berinsial MRD (56) yang diduga melakukan pemerkosaan terhadap keponakannya yang masih SMP.

Sabtu, 4 November 2023 - 19:10 WIB

Medan, tvOnenews.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatera Utara (Sumut) menyayangkan tindakan oknum guru SMK Negeri di Kota Medan, berinsial MRD (56) yang diduga melakukan pemerkosaan terhadap keponakannya. Korban berusia 14 tahun dan masih duduk di bangku SMP.

Hal itu, diungkapkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Sumut, Suhendri. Ia mengatakan sebagai guru harusnya menjadi contoh bagi masyarakat agar tidak melakukan tindakan melawan hukum, namun malah sebaliknya.

"Sebetulnya, di kita bukan urusi SDM. Tapi, mengurusi siswa, kurikulum. Tapi, tanda petik karena ada guru SMK (berkasus). Jadi, bina kita," kata Suhendri, Sabtu (04/11/2023).

"Dengan kondisi ini, kita sangat menyesalkan. Bahwa seharusnya guru itu sebagai contoh dan ditiru di sekolah maupun diluar lingkungan sekolah. Dengan kejadian ini, kami sangat menyesalkan dan menyayangkan lah," terang Suhendri.

Baca Juga :

Suhendri mengungkapkan pihaknya sudah menginstruksikan kepala sekolah tempat MRD bertugas, untuk segera mengambil alih tugas-tugasnya.

Termasuk, pelaku merupakan Ketua Program Studi Otomotif di sekolah tersebut. Karena, memiliki tanggungjawab terkait dengan keberlangsungan belajar mengajar.

"Kita menyarankan tanggungjawab beliau di sekolah dialihkan ke teman-teman guru yang lain. Agar proses penanggungjawab, karena beliau Ketua Program Studi Otomotif, berlangsung kegiatan belajar dan mengajarnya selama ini ampuh," jelas Suhendri.

Lanjut, Suheri mengatakan untuk status kepegawaiannya sebagai ASN masih terus proses. Karena kasus dialami MRD sudah dilaporkan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut dan Inspektorat Sumut.

"Ketika ada keputusan, tanda petik di pihak terkait, APH dalam hal ini. Ajuan untuk kepegawaiannya bisa diproses lah. Kemungkinan hak-hak beliau, harus ditinjau ulang, tidak masuk dan menyangkut (proses hukum). Untuk sanksi ada di Inspektorat dan kepegawaian," jelas Suhendri.

Dalam kasus menjerat MRD, Suhendri mengakui sudah memintai keterangan kepala sekolah, tempat pelaku bertugas sebagai guru.

"Sudah kita mintai keterangan kepala sekolah dan beliau membenarkan, beliau sangat menyayangi kondisi ini. Kejadian, terjadi diluar sekolah. Pantau kita, terbatas semua SDM, sulit memantau selama 24 jam," tutur Suhendri.

Diberitakan sebelumnya, Seorang oknum guru disalah satu SMK Negeri di Kota Medan, berinsial MRD ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut. Karena, diduga melakukan pemerkosaan terhadap keponakannya duduk di bangku SMP dan berusia 14 tahun hingga hamil.

Selain oknum guru itu, korban juga diperkosa oleh anak pelaku yang merupakan sepupu korban berinsial SNH (24). Oknum guru mata pelajaran otomotif itu, diamankan oleh petugas Renakta Polda Sumut, pada Senin malam, 30 Oktober 2023, di rumahnya di Kota Medan.

Sedangkan, SNH saat diamankan berhasil melarikan diri. Kini, tengah diburu oleh petugas kepolisian. Sementara MRD sudah dijebloskan dalam sel penjara Polda Sumut.

Peristiwa pemerkosaan itu, dibenarkan oleh Kasubdit IV Renakta Polda Sumatera Utara, AKBP Feriana Gultom kepada wartawan, Jumat 3 November 2023. Ia mengatakan terus mendalami kasus keji ini.

Untuk diketahui, bahwa korban tinggal bersama pelaku sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) pada tahun 2015. Gadis malang itu, merupakan anak dari almarhum abang kandung dari istri MRD.

Kasus pemerkosaan itu, terungkap dari kecurigaan guru korban, melihat tubuh korban tidak wajar, pada 16 Agustus 2023. Kemudian, dilakukan pengecekan kesehatan korban di klinik dekat sekolah korban. Alhasil, korban hamil 7 bulan.

"Pada hari itu, ada gladi paduan suara dalam rangka perayaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Guru ini melihat tubuh korban yang tampak gemuk namun tidak wajar. Guru tersebut melaporkan kejadian ini kepada kepala sekolah, dan korban kemudian dibawa ke bidan. Dari sinilah diketahui bahwa korban sedang hamil," kata Feriana. (ayr/muu)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mulai Malam Nanti Tolong Tahajud di Waktu Ini, Seketika Rezeki Mengalir dan Karir Membaik, Kata Ustaz Adi Hidayat Sarana Curhat Terbaik

Mulai Malam Nanti Tolong Tahajud di Waktu Ini, Seketika Rezeki Mengalir dan Karir Membaik, Kata Ustaz Adi Hidayat Sarana Curhat Terbaik

Hidup di Dunia beragam masalah umum dihadapi setiap manusia, terutama soal rezeki, karir atau pekerjaan. Lalu, kapan tahajud dikerjakan? simak Ustaz Adi Hidayat
Curhatan Mees Hilgers Alami Cedera Serius sampai Harus Andalkan Obat, Netizen Beri Saran Tak Terduga

Curhatan Mees Hilgers Alami Cedera Serius sampai Harus Andalkan Obat, Netizen Beri Saran Tak Terduga

Kabar kesehatan Mees Hilgers beberapa waktu ini disorot. Pasalnya, Hilgers mengaku mengalami cedera sampai harus mengonsumsi obat, netizen ikut memberi komentar
Khofifah Takziyah ke Rumah Duka Keluarga Daris di Situbondo, Saksi Khofifah-Emil yang Meninggal Dunia Usai Bertugas

Khofifah Takziyah ke Rumah Duka Keluarga Daris di Situbondo, Saksi Khofifah-Emil yang Meninggal Dunia Usai Bertugas

Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa takziyah ke rumah duka, keluarga almarhum Daris Kurniawan Adiputra, di Desa Dawuhan, Kecamatan Situbondo
Gegara Pasutri Nyoblos 2 Kali, Satu TPS di Pemalang Lakukan Pemungutan Suara Ulang

Gegara Pasutri Nyoblos 2 Kali, Satu TPS di Pemalang Lakukan Pemungutan Suara Ulang

Pemungutan suara ulang (PSU) akan dilakukan di salah satu tempat pemungutan suara (TPS) di Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (29/11/2024).
Kapolda Sumut Apresiasi Keberhasilan Pilkada 2024: Ini Kemenangan Kita Bersama

Kapolda Sumut Apresiasi Keberhasilan Pilkada 2024: Ini Kemenangan Kita Bersama

Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan F memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang turut menjaga keamanan
Ramalan Hard Gumay 3 Tahun Lalu soal Nasib Nissa Sabyan dan Ayus Terbukti? Tak Disangka Mereka Akan Menemukan Jalan yang…

Ramalan Hard Gumay 3 Tahun Lalu soal Nasib Nissa Sabyan dan Ayus Terbukti? Tak Disangka Mereka Akan Menemukan Jalan yang…

Ramalan Hard Gumay 3 tahun lalu soal nasib Nissa Sabyan, Ayus, dan Ririe Fairus terbukti? Kisah cinta segitiga ini berujung pada keputusan yang mengejutkan.
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral