Karo, tvOnenews.com - Puluhan masyarakat yang berasal dari tiga desa di Kecamatan Barusjahe Mengepung Kantor DPRD Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Senin (20/11/2023).
Tuntutan masyarakat masih sama seperti yang diminta kepada Pemerintah Kabupaten Karo, yakni untuk menghentikan aktivitas pengerjaan pengairan ke Desa Tanjung Barus.
Koordinator aksi, Aldi Sitepu mengatakan, kedatangan masyarakat ingin kembali menyuarakan tuntutan mereka yang sepekan lalu belum dijawab oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Karo.
Aksi yang dilakukan oleh masyarakat dari Desa Kabung, Desa Barus Julu, dan Desa Ujung Bandar ini merupakan aksi lanjutan yang sebelumnya digelar pada Selasa (14/11/2023) pekan lalu.
Selain itu, hari ini masyarakat juga diundang oleh DPRD Karo untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP).
"Kita diundang dewan untuk RDP ke sini, tapi sekalian juga ini aksi lanjutan karena enggak ada jawaban kemarin," ungkap Aldi.
Masyarakat kembali mempertanyakan alasan sumber air yang digunakan untuk pembangunan saluran air ini, berasal dari sumber mata air yang selama ini digunakan oleh warga tiga desa tersebut.
"Padahal di dekat Desa Tanjung Barus ada sumber mata air yang lebih besar. Kemarin kami kekeringan tiga bulan, ini malah diambil lagi dari sumber mata air kami," ucapnya. (mjs/nof)
Load more