Agam, tvonenews.com - Kepala Kantor SAR Padang Abdul Malik menyatakan sejumlah pendaki yang terjebak saat Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) erupsi sudah ditemukan. Saat ini tim masih melakukan proses evakuasi.
"Tiga orang ditemukan selamat, 11 orang ditemukan meninggal dan saat ini masih proses evakuasi," kata Abdul Malik, Senin (4/12/2023).
Sebelumnya, Gunung Marapi erupsi pada Minggu (3/12/2023) sekitar pukul 14.53 WIB sore.
Sejumlah pendaki dikabarkan terjebak di antara letusan gunung api aktif itu. Data posko pendakian menyebutkan sejak Sabtu (2/12/2023) lebih 70 pendaki melakukan pendakian. Sedangkan hingga data posko hingga pukul 21.00 WIB malam ini, masih ada 35 orang yang masih hilang.
"35 masih dilakukan pencarian dan evakuasi. Info tim SAR pertama yang naik sekitar pukul 20.00 WIB ada 6 orang luka," ujar Ir salah seorang petugas pos pendakian.
Data dari pos pemantau gunung api Marapi mencatat, bahwa erupsi ini merupakan erupsi terbesar sejak ditetapkannya status waspada pada 2011 lalu.
"Ini merupakan erupsi terbesar sejauh ini," ujar Afandi petugas pos pantau Marapi Minggu (3/12/2023).
Load more