"Ditunjukkan lah ruangan yang paling sudut, ruangan TKP anak saya tertidur, gak sadarkan diri. Posisi celananya berseragam sekolah sudah gak itu lagi, sudah pakai training, dari mulut dan hidung keluar buih," ungkapnya.
Keduanya pun langsung membawa gadis tersebut ke RSUP Adam Malik, Kota Medan. Namun, korban semakin memburuk hingga akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (2/12) sekitar pukul 03.30 WIB.
Setelah itu, Udin membuat laporan ke Polrestabes Medan, agar kasus yang dialami anaknya dapat diproses dan para pelaku ditangkap petugas kepolisian. "Harapan keluarga seluruh pelaku diusut tuntas," ucap ayah korban dengan nada sedih.
Ayah korban meminta agar aparat kepolisian memberikan hukuman seberat-beratnya kepada pelaku. "Kami minta pelaku dihukum mati, setimpal dengan perbuatannya yang keji hingga membuat anak saya meninggal," ucap Udin sembari menangis. (bsg/wna)
Load more