LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tersangka koordinator penjualan organ tubuh manusia saat digiring petugas.
Sumber :
  • Tim tvOne/Yoga Syahputera

Terungkap! Kasus Perdagangan Organ Tubuh Manusia Jaringan Internasional Didalangi oleh Warga Medan 

Mus Muliaji (25) warga Medan Denai, Kota Medan, ditangkap tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Bareskrim Mabes Polri dan Imigrasi terkait

Minggu, 10 Desember 2023 - 19:01 WIB

Medan, tvOnenews.com - Mus Muliaji (25) warga Medan Denai, Kota Medan, ditangkap tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Bareskrim Mabes Polri dan Imigrasi terkait kasus jual beli ginjal jaringan internasional ke negara India. Pelaku merupakan koordinator yang juga warga Medan Denai, Kota Medan. 

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono, menyebut penyidik Subdit IV Renakta Direktorat Reserse Kriminal Umum telah menetapkan Mus Muliaji (25) sebagai tersangka yang berperan melakukan perekrutan. Atas perbuatannya pelaku terancam hukuman 15 tahun penjara. 

Sumaryono menyebut pihaknya mengamankan pelaku Mus Muliaji dari Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang bersama korban berinisial RA (25), warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada Rabu 5 Desember lalu. Tepatnya saat korban dan pelaku hendak berangkat ke negara India yang diduga menjadi negara untuk melakukan operasi

"Pelaku ini kita amankan bersama tim gabungan dari Mabes Polri. Kita juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang tunai, buku bank dan bukti chat," kata Komisaris Besar Polisi ini pada tvOnenews.

Baca Juga :

Ia menguraikan, mulanya korban RA bergabung di grup media sosial (medsos), dan di dalam grup tersebut ada yang menawarkan jual beli organ tubuh yaitu ginjal. Melihat hal tersebut, RA menawarkan diri untuk menjual ginjalnya. Di dalam grup itu juga ada terdapat calon pembeli dan terjadi transaksi antara keduanya.

Komunikasi antara calon pembeli dan korban dibantu langsung oleh koordinator di dalam grup tersebut yang diidentifikasi berada di luar negeri. "Jadi komunikasi keduanya dibantu oleh koordinator dari grup jual beli ginjal tersebut diidentifikasi berada di luar negeri yakni di India. Saat ini masih dalam proses pengejaran Tim Mabes Polri," tambah Sumaryono.

Setelah terjadi kesepakatan antara keduanya, koordinator grup berinisial PC membandrol harga ginjal korban dengan nominal Rp175 juta.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Peran Jurnalis Probolinggo Netral, Dukung Pilkada Jawa Timur 2024 Kondusif

Peran Jurnalis Probolinggo Netral, Dukung Pilkada Jawa Timur 2024 Kondusif

Jurnalis Kraksaan memberikan sosialisasi pendidikan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim serta pemilihan bupati dan wakil bupati di Gedung Islamic Center
Kapolda Maluku Perintahkan Propam Tindak Tegas Pelaku Pemukulan Supir Online Hingga Viral di Medsos

Kapolda Maluku Perintahkan Propam Tindak Tegas Pelaku Pemukulan Supir Online Hingga Viral di Medsos

Perkara tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan. Kedua belah pihak sudah menandatangani surat pernyataan damai. Namun Kapolda tetap akan menindak tegas setiap anggota yang melakukan pelanggaran
Pantas Menang Terus di Red Sparks, Diam-diam Megawati Hangestri Tak Luput Isi Amalan Sholawat dari Set Pertama

Pantas Menang Terus di Red Sparks, Diam-diam Megawati Hangestri Tak Luput Isi Amalan Sholawat dari Set Pertama

Atlet Voli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi mempunyai rahasianya sukses bawa kemenangan untuk Red Sparks. Ternyata, ia selalu membaca amalan sholawat.
Tak Hanya Trio MVP Red Sparks, Sahabat Megawati Hangestri Ternyata Juga Punya Julukan Unik dari Volimania Korea

Tak Hanya Trio MVP Red Sparks, Sahabat Megawati Hangestri Ternyata Juga Punya Julukan Unik dari Volimania Korea

Sahabat Megawati Hangestri yakni An Ye-rim yang berposisi sebagai setter juga pemain Red Sparks turut mendapatkan julukan unik dari volimania di Korea Selatan.
Hasil Pilpres AS Makin Tak Terprediksi. Harga Emas Tertahan di Level Terendah

Hasil Pilpres AS Makin Tak Terprediksi. Harga Emas Tertahan di Level Terendah

Harga emas saat ini terendah dari tren seminggu terakhir. Jelang akhir Oktober 2024 lalu, emas bahkan menyentur rekor harga tertinggi dengan US$2.790 per ons.
Survei Money Politic di Pilkada Jatim 2024 Semakin Meningkat, 54,8 Persen Menerima Uang Tapi Tak Memilihnya

Survei Money Politic di Pilkada Jatim 2024 Semakin Meningkat, 54,8 Persen Menerima Uang Tapi Tak Memilihnya

Fenomena money politic Pilkada Jawa Timur, mengumgkapkan 54,8 persen masyarakat Jawa Timur menerima uang tetapi tidak memilih yang memberi uang.
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA beri izin Kevin Diks bela Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dan Arab Saudi di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?
Selengkapnya
Viral