Menurut Rita, dirinya mengetahui kejadian pelemparan bom tersebut dari ketua RT.
"Kata pak RT pelaku diperkirakan 2 orang boncengan naik motor dari arah Pramuka ke Hajimena, terus langsung lempar molotov begitu lewat depan rumah pak Hidir," ucapnya.
Sebelum peristiwa molotov tersebut, lanjut Rita, rumah Ketua GP Ansor Lampung itu juga pernah diteror dengan pria membawa sebilah pedang.
"Dulu pernah pas sebelum puasa, ada orang bawa pedang masuk ke halaman rumahnya. Spion sama kaca mobil itu dipecahin," tandasnya. (puj)
Load more