Ogan Ilir, tvOnenews.com - Belasan ekor kerbau mati mendadak di wilayah Desa Tanjung Seteko, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir, sejak Sabtu (20/4/2024) lalu. Pemilik hanya bisa pasrah lantaran wabah ini sudah menyebar baik di Kabupaten Ogan Ilir maupun di Kabupaten OKI.
Arap, pemilik kerbau menuturkan sedikitnya sudah puluhan kerbaunya terjangkit virus SE ini, namun sebagian bisa diselamatkan namun kemarin yang paling nahas ada total 11 kerbau yang mati secara bersamaan.
"Kira-kira bulan lalu satu kandang juga terserang virus SE ini namun bisa terselamatkan sempat dilakukan penyembelihan," ujar Arap.
Melihat dari ciri-ciri hewan ternak tersebut yang mulai kurang nafsu makan langsung dibawa ke tempat jagal untuk dilakukan pemotongan.
"45 ekor kerbau yang bisa dipotong bulan lalu yang memiliki ciri terjangkit virus SE ini," lanjut Arap.
"Kemarin yang paling nahas pertama dua ekor, hari kedua sembilan jadi total 11 ekor yang mati," ujarnya.
Untuk mengantisipasi menular ia akan melakukan penyekatan lingkungan yang sering dilalui ternak mereka dan berencana akan melakukan penyemprotan dan penaburan garam dengan harapan virus tersebut tidak menular.
Load more