Ogan Ilir, tvOnenews.com - Luapan Sungai Ogan penyebab banjir di Ogan Komering Ulu (OKU), mulai berdampak ke wilayah Kecamatan Muara Kuang di Ogan Ilir.
Ratusan kepala keluarga (KK) terdampak banjir di empat desa di Muara Kuang, dengan genangan air setinggi pinggang orang dewasa.
Kalaksa BPBD Ogan Ilir, Edi Rahmat mengatakan, banjir di Muara Kuang mulai berdampak pada aktivitas masyarakat.
"Sejauh ini ada 495 rumah yang terdampak banjir di Muara Kuang. Setiap rumah ada satu KK," terang Edi kepada wartawan di Indralaya, Sabtu (11/5/2024).
Adapun empat desa yang terdampak banjir yaitu Munggu 20 rumah, Rantau Sialang 30 rumah, Kuang Anyar 160 rumah dan Seri Menanti 285 rumah.
"Desa Seri Menanti yang paling parah (terdampak banjir)," jelas Edi.
Aktivitas sosial seperti pertanian, pendidikan hingga peribadatan di rumah ibadah terganggu karena genangan air.
Menurut Edi, sebagian warga yang terdampak banjir mengungsi ke tempat yang lebih aman seperti rumah kerabat.
Namun ada juga yang masih bertahan di tempat tinggal dan terpaksa beraktivitas di tengah genangan air.
"Kalau yang rumahnya panggung, warga itu naik ke lantai atas karena lebih aman," ungkap Edi.
Sebanyak 10 personel BPBD Ogan Ilir dikerahkan ke lokasi banjir untuk memantau dan membantu warga.
Warga diimbau untuk siap siaga mengantisipasi peningkatan ketinggian air Sungai Ogan Ilir yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
"Meskipun aktivitas masyarakat tidak lumpuh total, diimbau agar berhati-hati," pesan Edi. (kat/wna)
Load more