Ia juga mengatakan karena takut rumahnya ambruk, para korban longsor inipun terpaksa mengungsi sementara waktu ke rumah RT.
"Ada juga yang numpang di rumah keluarga, karena kami tidak berani tidur di rumah takut rumah ambruk dan menimbulkan korban jiwa," katanya.
Dirinya juga berharap agar mendapat bantuan dari berbagai pihak untuk memperbaiki rumahnya tersebut.
"Nanti kalau kondisi sudah aman, sebisanya rumah itu akan kita perbaiki, kami juga berharap ada bantuan baik dari pemerintah maupun pihak-pihak dermawan yang mau membantu kami," harapnya.
Sementara itu, Plt Lurah Tanjung Enim, Sri Haryani saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Para korbanpun sudah dilakukan evakuasi ketempat yang aman untuk sementara waktu, karena kita pantau, kondisi tanahnya terus bergerak, kita khawatir ada longsor susulan," jelasnya.
Dikatakannya dari peristiwa tersebut dua unit rumah milik Syamsuri dan Siti Baridab sebagian dapurnya sudah tergerus longsor.
Load more