LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pintu Masuk ke Bangunan Utama Benteng Malborough
Sumber :
  • Tim TvOne/Miko

Mengunjungi Benteng Malborough Bengkulu

Banyak destinasi menarik yang menjadi pilihan wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga. Tak terkecuali wisata sejarah atau peninggalan masa lalu yang dapat dijadikan salah satu pengetahuan bagi wisatawan.

Jumat, 7 Januari 2022 - 11:53 WIB

Bengkulu - Banyak destinasi menarik yang menjadi pilihan wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga. Tak terkecuali wisata sejarah atau peninggalan masa lalu yang dapat dijadikan salah satu pengetahuan bagi wisatawan. Provinsi Bengkulu salah satunya memiliki objek wisata peninggalan yang saat ini masih berdiri kokoh di sudut Kota  Bengkulu.
 
Benteng York atau Fort Malborough menurut catatan sejarah benteng ini dibangun pada masa Gubernur Jenderal Joseph Collet, yang memerintah Bengkulu dari tahun 1712 hingga 1716. Pembangunan Benteng baru rampung lima tahun kemudian oleh tiga gubernur Inggris pengganti Collet. Ketiganya, Gubernur Thiophilus Shyllinge (1716-1717), Richard Former (1717-1718) dan Thomas Cooke (1718).
 
Benteng Marlborough ini jika dilihat dari atas memiliki bentuk kura-kura yang menghadap ke pesisir pantai. Dahulunya benteng ini merupakan Benteng pertahanan Inggris di kawasan pantai Samudera Hindia. Marlborough yang berarti pelabuhan diberikan lantaran benteng tadi sangat dekat dengan pelabuhan lama Tapak Padri Bengkulu. Bahkan untuk mengantisipasi serangan musuh, bagian utara dan barat bangunan dibuat menghadap ke Samudera Indonesia.
 
Bangunan kokoh ini dibangun di atas lahan seluas 44.100 meter persegi dengan panjang bangunan 240,5 meter dan lebar 170,5 meter. Meski telah beberapa kali direnovasi, namun arsitektur Benteng ini tak berubah sama sekali. Buktinya, ruang tahanan, ruang perwira, ruang kantor, ruang bawah tanah, meriam, termasuk tulisan berbahasa Inggris dan Belanda masih bisa dilihat di sana. Puluhan meriam kuno berukuran besar terlihat utuh pada setiap sudut Benteng, mengarah ke segala penjuru.
 
Dari catatan sejarah, Benteng ini pernah dikuasai Belanda pada tahun 1825-1942. Di kala Sukarno sebelum menjadi presiden pertama RI, pernah ditahan dalam masa pembuangan (1938-1942). Catatan Benteng menyebutkan, Bung Karno ditahan karena melakukan misi perjuangan melawan kolonial Belanda.
 
Di salah satu sisi bangunan Benteng terdapat ‘reavaline’ sebuah bangunan di atas parit yang menyambung pada benteng dengan jembatan, ruang tahanan tempat menampung orang-orang yang dianggap bersalah pada masa penjajahan, gudang senjata/mesiu berfungsi menyimpan senjata pemerintah Inggris, barisan meriam pada sisi utara dan timur dan terowongan bawah tanah berfungsi sebagai jalan keluar-masuk benteng secara tersembunyi, yang hanya tersisa enam meter, karena bagian lainnya sudah tertutup tanah.
 
Bagi anda yang belum mengunjungi destinasi ini dapat merencanakannya saat liburan nanti. Akses untuk menuju lokasi ini cukup dekat dengan pusat Kota Bengkulu. Untuk masuk ke kawasan Benteng ini pengunjung harus membayar tiket masuk 5000 rupiah per orang untuk anak-anak. Pengunjung dapat masuk dan melihat setiap sudut dan ruang yang ada di areal dalam Benteng ini. (Miko/Lno)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Klasemen Liga Italia: Atalanta Kembali Geser Inter Milan dari Puncak, Napoli dan Lazio Bersaing Ketat

Klasemen Liga Italia: Atalanta Kembali Geser Inter Milan dari Puncak, Napoli dan Lazio Bersaing Ketat

Klasemen sementara Liga Italia 2024-2025 pekan ke-18 di antaranya yakni Atalanta kembali menggeser Inter Milan dari puncak, sementara Napoli dan Lazio bersaing ketat.
Libur Akhir Tahun, ASDP Catat 34.579 Penumpang Menyeberang dari Jawa ke Sumatera

Libur Akhir Tahun, ASDP Catat 34.579 Penumpang Menyeberang dari Jawa ke Sumatera

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, berdasarkan data Posko Merak pada H+2 Natal, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 34 unit kapal.
Menteri ESDM: Hulu Migas Jadi Kunci Capai Swasembada Energi

Menteri ESDM: Hulu Migas Jadi Kunci Capai Swasembada Energi

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan sektor hulu minyak dan gas (migas) menjadi kunci pencapaian target swasembada energi sesuai program Astacita Presiden Prabowo Subianto.
Daftar Skuad Jakarta Electric PLN di Proliga 2025: Ada Agustin Wulandhari Hingga Senior Megawati Hangestri di Red Sparks

Daftar Skuad Jakarta Electric PLN di Proliga 2025: Ada Agustin Wulandhari Hingga Senior Megawati Hangestri di Red Sparks

Daftar skuad Jakarta Electric PLN di Proliga 2025, di perkuat oleh Agustin Wulandhari hingga ada senior Megawati Hangestri yang pernah main bersama Red Sparks.
Zulhas Tegaskan Tahun Depan Tidak Ada Impor Beras, Garam, dan Gula: Waktunya Swasembada Pangan

Zulhas Tegaskan Tahun Depan Tidak Ada Impor Beras, Garam, dan Gula: Waktunya Swasembada Pangan

Ia mengatakan komitmen untuk mewujudkan swasembada pangan tersebut salah satunya dengan mengurangi ketergantungan impor pangan yang dimulai pada 2025 ini.
Jadwal Liga 1 Hari Ini: Kans Persib Juara Paruh Musim Ditentukan Lawan Persis Solo, PSM Ditantang Persita hingga PSIS Hadapi Barito Putera 

Jadwal Liga 1 Hari Ini: Kans Persib Juara Paruh Musim Ditentukan Lawan Persis Solo, PSM Ditantang Persita hingga PSIS Hadapi Barito Putera 

Jadwal Liga 1 2024-2025 pekan ke-17 yang akan dilangsungkan hari ini, Minggu 29 Desember 2024 melibatkan Persib Bandung, Persis Solo, PSM Makassar hingga PSIS Semarang .
Trending
Top 3 Sport: Pengorbanan Bukilic untuk Megawati Hangestri, Red Sparks Berpeluang Pecahkan Rekor, Fans Ingin Megatron Jadi MVP

Top 3 Sport: Pengorbanan Bukilic untuk Megawati Hangestri, Red Sparks Berpeluang Pecahkan Rekor, Fans Ingin Megatron Jadi MVP

Berita tentang kiprah Megawati Hangestri bersama Daejeon Red Sparks di Korea Selatan masih menjadi artikel Sport yang paling diminati pembaca tvOnenews.com. 
Indra Sjafri dan Shin Tae-yong Sepakat, Sejak Dulu Hal Ini Jadi Permasalahan untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Indra Sjafri dan Shin Tae-yong Sepakat, Sejak Dulu Hal Ini Jadi Permasalahan untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Sejak ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, pada tahun 2019 silam, Timnas Indonesia secara perlahan mulai menunjukan peningkatan performa.
Singgung Soal Masa Depan Megawati Hangestri, Pelatih Red Sparks Terang-terangan Bilang Kalau Sebenarnya...

Singgung Soal Masa Depan Megawati Hangestri, Pelatih Red Sparks Terang-terangan Bilang Kalau Sebenarnya...

Pada musim keduanya di Liga Korea Selatan, Megawati Hangestri kembali menunjukan peran pentingnya untuk klub Daejeon Red Sparks di V league musim 2024/2025.
Tak Terduga Gara-gara Ini, Pemain Mualaf di Timnas Indonesia Lebih Betah di Tanah Air Ketimbang Belanda

Tak Terduga Gara-gara Ini, Pemain Mualaf di Timnas Indonesia Lebih Betah di Tanah Air Ketimbang Belanda

Bahkan ia pernah membandingkan, negara Belanda dengan Indonesia yang ternyata tak disangka jawabannya. Simak penjelasan pemain Timnas Indonesia ini merasa bebas
Persebaya Dijegal Bali United, Persib Hanya Perlu Lakukan Ini di Laga Vs Persis untuk Jadi Juara Paruh Musim Liga 1 2024-2025

Persebaya Dijegal Bali United, Persib Hanya Perlu Lakukan Ini di Laga Vs Persis untuk Jadi Juara Paruh Musim Liga 1 2024-2025

Peluang Persib Bandung untuk menjadi juara paruh musim Liga 1 2024-2025 terbuka lebar dengan kegagalan Persebaya Surabaya untuk mengalahkan Bali United. 
Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tegaskan Megawati Tidak Ada Sangkut Pautnya dengan Kasus Harun Masiku

Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tegaskan Megawati Tidak Ada Sangkut Pautnya dengan Kasus Harun Masiku

Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah menegaskan bahwa kasus Harun Masiku sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan Megawati Soekarnoputri.
Josh Brownhill Jadi Korban, Kebohongan Netizen Malaysia yang Sering Klaim Pemain Liga Inggris Berdarah Keturunan Terbongkar

Josh Brownhill Jadi Korban, Kebohongan Netizen Malaysia yang Sering Klaim Pemain Liga Inggris Berdarah Keturunan Terbongkar

Josh Brownhill buka suara mengenai klaim dirinya, dan kebohongan netizen Malaysia yang sering mengklaim pemain Liga Inggris berdarah keturunan pun terungkap.
Selengkapnya
Viral