Padang, tvOnenews.com - Mengenang lebih dekat dengan Afif Maulana, keluarga mengatakan ia merupakan anak yang sangat jarang keluar rumah terutama malam hari apalagi dini hari. Pada kejadian itu, merupakan perdana Afif untuk pulang larut karena ingin nobar sepak bola.
"Malam itu saya telepon jam 8 malam. Afif bilang lagi di kawasan Cengkeh. Jam 11 malam saya video call lagi, Afif sebut sedang di rumah teman. Mau nobar pertandingan sepak bola. Saya tanya jam berapa pulang, jam 2 dini hari katanya," imbuhnya.
Afrinaldi pun berpesan kepada anaknya untuk tidak usah pulang jika sampai larut malam. Karena ia khawatir anaknya dibegal.
"Saya bilang jangan pulang, nanti dibegal. Tidur saja di sana. Afif lalu WhatsApp, kalau malam sekali tidur di pos ronda saja. Saya bilang kunci setang sepeda motor. Saya tidak ada kepikiran akan tawur, karena tidak pernah terdengar anak saya ini ikut tawur," tegasnya.
Afrinaldi menambahkan bahwa anaknya biasanya hanya di rumah. Sepulang sekolah, hanya di rumah lalu bermain handphone. Sesekali ia keluar hanya untuk bermain futsal.
Afif memang dikenal sangat hobi olahraga futsal. Bahkan di sekolahnya, ia ikut ekstrakurikuler sepakbola. Selain itu juga ikut sekolah sepak bola.
"Kalau Afif itu sehari-harinya di luar jam sekolah di rumah saja. Di rumah main Hp, sesekali keluar ke rumah saudara. Terus main futsal. Hobinya olahraga. Anaknya baik, di sekolah rajin. Pergaulan di lingkungan rumah, seperti anak lainnya. Baik. Memang dia lebih suka di rumah," ujar Afrinaldi.
"Saya tidak yakin anak saya terlibat tawuran. Saya tidak pernah lihat anak saya nakal. Afif juga penakut orangnya,” tutupnya. (yud/nof)
Load more