Satu korban serangan buaya lainnya yakni Ngatini (50). Berbeda dengan painah, Ngantini berhasil selamat dari serangan buaya meski mengalami luka di bagian bahu.
Koordinator Pos Sar Tanggamus, Robi Rusliansyah mengatakan, usai ditemukan korban pun langsung dievakuasi ke rumah sakit.
“Korban Painah telah ditemukan meninggal dunia pada pukul 14.30 WIB sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian. selanjutnya korban dievakuasi menuju RSUD Batin Mangunang Kota Agung Tanggamus," kata Robi.
Sementara itu, menurut Dokter Pemeriksa RSUD Batin Mangunang Kota Agung, Dr Aria Firda, jenazah korban organnya sudah tidak utuh karena tidak terlihat lagi lengan kanan, lengan kiri serta kaki sebelah kanan.
"Tulang leher itu sudah terputus dari bagian dada gitu terusan di tadi saya juga temukan, ada robek luka robek di perut bagian kiri itu kurang lebih ada lebih 5 jumlah luka robeknya, yang terbesar itu ukurannya kurang lebih 10 x 15 cm," kata dr Aria Firda.
Ditambahkannya, kaki yang sebelah kiri masih ada, tetapi terdapat luka robek yang tidak beraturan. "Kurang lebih panjangnya 40 cm dan lebarnya ada kurang lebih 15 cm," tutupnya. (puj/nof)
Load more