LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas menangkap buaya muara yang kerap serang warga di Tanggamus, Lampung.
Sumber :
  • Tim tvOne/Pujiansyah

Akhirnya! Petugas Tangkap Buaya Muara Sepanjang 2,95 Meter di Semaka Tanggamus, Kerap Serang Warga

Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu Lampung, bersama tim gabungan berhasil menangkap seekor buaya muara (Crocodylus porosus), Kamis (27/6/202

Kamis, 27 Juni 2024 - 17:00 WIB

Tanggamus, tvOnenews.com - Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu Lampung, bersama tim gabungan berhasil menangkap seekor buaya muara (Crocodylus porosus), Kamis (27/6/2024). Buaya uang ditangkap itu memiliki panjang 2,95 meter dari ujung kepala hingga ujung ekor dengan lebar perut 45 centimeter.

Buaya tersebut kerap menyerang dan menggigit warga di wilayah Pekon Sripurnomo, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus.

Ketua Tim BKSDA Bengkulu Lampung, Irhamudin, menjelaskan operasi ini dimulai setelah adanya laporan serangan buaya terhadap dua warga Sripurnomo pada 24 Juni 2024 dan 26 Juni 2024. Selanjutnya tim gabungan melakukan koordinasi dengan Camat Semaka, Kepala Pekon Sripurnomo, dan Babinkamtibmas Polsek Semaka.

Sekitar pukul 09.00 WIB, Tim Seksi Konservasi Wilayah (SKW) III Lampung mulai melakukan penyisiran di sekitar lokasi serangan buaya. Tim terbagi menjadi dua kelompok, dengan satu kelompok melakukan penyisiran hingga radius satu kilometer ke hulu dan kelompok lainnya menuju satu kilometer ke hilir dari lokasi serangan.

Baca Juga :

Pada pukul 09.50 WIB, tim berhasil menemukan satu ekor buaya yang sedang berjemur di pinggir sungai, sekitar satu kilometer ke hilir dari lokasi awal.

Upaya penangkapan manual menggunakan tali pada awalnya tidak berhasil. Sekitar pukul 11.00 WIB, tim bersama masyarakat setempat membuat dua unit jerat atau jebakan kolong di lokasi penemuan buaya. Pemeriksaan jerat dilakukan setiap dua jam sekali mulai pukul 14.00 WIB.

Pada pukul 20.00 WIB, satu unit jebakan berhasil menarik perhatian buaya yang memakan umpan berupa itik. Namun, buaya tersebut hanya memakan umpan tanpa masuk ke dalam jerat. Pemeriksaan jerat terus dilakukan hingga pukul 22.00 WIB, namun tim memutuskan untuk beristirahat karena tidak ada tanda-tanda buaya masuk ke jerat.

Keesokan paginya, pada 27 Juni 2024 sekitar pukul 06.00 WIB, tim melakukan pemeriksaan jerat dan mendapati seekor buaya telah terperangkap dengan ekor masuk ke dalam jerat. "Penangkapan buaya ini dilakukan dengan bantuan sepuluh warga Pekon Sripurnomo, disaksikan oleh Kepala Pekon Sripurnomo dan anggota Babinkamtibmas Polsek Semaka," kata Irhamudin.

"Buaya ini juga memiliki ciri khas berupa gigi taring bagian atas kanan yang patah," ujarnya lagi.

Untuk sementara, buaya tersebut dievakuasi tim BKSDA, langkah selanjutnya adalah memastikan kondisi kesehatan buaya dan menentukan tempat penampungan yang sesuai untuk mencegah konflik serupa di masa depan. (puj/wna)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
DPRD Jakarta Minta Teknologi Baru untuk Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Ramah Lingkungan: Ada APBD yang Dialokasikan

DPRD Jakarta Minta Teknologi Baru untuk Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Ramah Lingkungan: Ada APBD yang Dialokasikan

Bapemperda DPRD DKI Jakarta menilai bahwa perlu adanya teknologi baru untuk mendukung Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) yang ramah lingkungan.
Dijual Mulai 12 Juli, Ini Harga Tiket dan Seatplan Fan Meeting Wi Ha-joon

Dijual Mulai 12 Juli, Ini Harga Tiket dan Seatplan Fan Meeting Wi Ha-joon

Dengan tajuk "Wi Ha-jun A Wively Day 2024 Fan Meeting Tour In Jakarta", acara akan digelar di The Kasablanka Hall, Jakarta, pada 28 September 2024 pukul 7 malam
Waspada bagi Warga Bali, BBMKG Peringatkan Gelombang 4 Meter di Penyeberangan

Waspada bagi Warga Bali, BBMKG Peringatkan Gelombang 4 Meter di Penyeberangan

BBMKG Wilayah III Denpasar meminta masyarakat mewaspadai potensi gelombang laut di jalur penyeberangan Bali yang mencapai hingga empat meter diperkirakan pada 4-5 Juli 2024. 
Jabodetabek Dilanda Hujan Lebat hingga Angin Kencang, Tenda Tenan di PRJ Sampai Roboh

Jabodetabek Dilanda Hujan Lebat hingga Angin Kencang, Tenda Tenan di PRJ Sampai Roboh

Kawasan Jabodetabek kemarin dilanda hujan lebat disertai angin kencang. Imbas dari itu salah satu tenan di Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair Kemayoran.
Langkah BRI Wujudkan Indonesia Emas 2045, Lewat Pengusaha Muda BRILiaN 2024, Saatnya Daftar!

Langkah BRI Wujudkan Indonesia Emas 2045, Lewat Pengusaha Muda BRILiaN 2024, Saatnya Daftar!

Guna mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, langkah strategis yang patut dilakukan adalah melalui pembinaan dan pengembangan pengusaha muda yang kompetitif, kreatif, dan inovatif.
PHK Tokopedia TikTok Shop Disebut Wajar untuk Rasionalisasi SDM, Bukan Pergantian Karyawan dengan Tenaga Kerja China?

PHK Tokopedia TikTok Shop Disebut Wajar untuk Rasionalisasi SDM, Bukan Pergantian Karyawan dengan Tenaga Kerja China?

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengatakan restrukturisasi atau rasionalisasi karyawan yang menyebabkan PHK di TikTok Shop-Tokopedia merupakan hal wajar.
Trending
Siapa Sosok Cindra Aditi Tejakinkin, Anggota PPLN Den Haag Belanda yang Dirayu Ketua KPU

Siapa Sosok Cindra Aditi Tejakinkin, Anggota PPLN Den Haag Belanda yang Dirayu Ketua KPU

Siapa sebenarnya sosok CAT korban tindakan asusila Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari?
Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari resmi mendapat sanksi pemberhentian tetap buntut kasus dugaan asusila, berlangsung pada Rabu (3/7/2024).
Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Fakta baru terus mengalir pada kasus pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat di sidang Praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi fans Vietnam yang bikin geli setelah timnya dibantai Timnas Indonesia U-16 lima gol tanpa balas, pesimis sekali sampai bilang begini...
Dibantai 5-0, Terkuak Reaksi Mencengangkan Fans Vietnam atas Dominasi Timnas Indonesia, Anak Asuh Nova Arianto Katanya ..

Dibantai 5-0, Terkuak Reaksi Mencengangkan Fans Vietnam atas Dominasi Timnas Indonesia, Anak Asuh Nova Arianto Katanya ..

Beragam reaksi kecewa, marah dan takjub fans Vietnam setelah timnya dibantai dengan skor telak 5-0 dari timnas Indonesia asuhan Nova Arianto di Piala AFF 2024.
Panas! LBH Padang 'Sudutkan' Kapolda Sumbar soal Tutupi Kasus Kematian Afif Maulana: Saya Harus Bilang ke Bapak, Polisi yang Nyiksa Itu..

Panas! LBH Padang 'Sudutkan' Kapolda Sumbar soal Tutupi Kasus Kematian Afif Maulana: Saya Harus Bilang ke Bapak, Polisi yang Nyiksa Itu..

Kasus kematian Afif Maulana (13) siswa SMK di Padang, Sumatera Barat (Sumbar) terus menuai sorotan soal dugaan penyiksaan dari oknum polisi Polda Sumbar.
Fakta Mencengangkan soal Aset Berharga Timnas Indonesia yang Terancam Hilang Diungkap oleh Orang Dalam Klub Raksasa Liga Inggris

Fakta Mencengangkan soal Aset Berharga Timnas Indonesia yang Terancam Hilang Diungkap oleh Orang Dalam Klub Raksasa Liga Inggris

Sebuah fakta yang mencengangkan mengenai aset berharga Timnas Indonesia yang terancam hilang diungkap oleh seseorang dari dalam klub raksasa Liga Inggris.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
Selengkapnya