Palembang, tvonenews.com - Saat memimpin apel dan simulasi kebakaran hutan dan lahan di Sumsel, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ingatkan 10 arahan presiden terkait penanganan karhutla yang menjadi bencana tahunan di Sumsel.
"Pertama soal upaya pencegahan karhutla perlu diprioritaskan, prioritas pencegahan jangan sampai terlambat," ungkap Airlangga, Sabtu (20/7/2024).
Berikutnya soal manajemen lapangan yang harus terkonsolidasi dan terorganisasi. Jika di desa terjadi karhutla atau ada api kecil, harus diinformasikan agar segera bisa tertangani di depan.
"Semua unsur harus bergerak untuk melakukan deteksi dini, sekaligus melakukan pemantauan di area-area yang rawan titik panas (hotspot)," katanya.
Dalam arahan itu, dia juga meminta jajaran di tingkatan bawah selalu memperbarui informasi terkait kondisi di lapangan dengan memanfaatkan teknologi terkini.
Berikutnya memanfaatkan teknologi untuk monitoring pengawasan dengan sistem dasbor, pemanfaatan AI (artificial intelligence) dan penerapan BCMS (Business Continuity Management System) untuk pemulihan cepat bila terjadinya gangguan pelayanan publik.
"Unsur pemerintahan serta TNI dan Polri di bawah yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan kepala desa turut dilibatkan dalam upaya pencegahan kebakaran hutan ini. Kemudian upaya pemberian edukasi juga perlu terus dilakukan," ujarnya.
Load more