Sibolga, Sumatera Utara - Sejumlah keluarga korban melakukan tabur bunga di tengah laut, usai dilakukannya kembali pencarian lima orang ABK KM Mila I selama 3 hari, yang hilang kontak pada Desember 2021 yang lalu, dan hingga kini nasib para ABK nya tersebut masih belum ditemukan.
Operasi pencarian pun telah ditutup, karena tanda – tanda ataupun puing – puing dari KM mila I belum juga ditemukan.
Untuk menziarahi para korban. Keluarga Syahnan Lubis yang merupakan salah satu ABK KM Mila I melakukan tabur bunga ke tengah laut. Senin (17/1/2022) pagi. Hal itu dilakukan, karena keluarga korban yang masih tidak percaya akan hilangnya para ABK tersebut.
Berangkat dengan menggunakan kapal speedboat milik nelayan setempat, keluarga korban berangkat dari steker di kelurahan Sibolga Ilir Kecamatan Sibolga Utara.
Perasaan sedih dan isak tangis dari keluarga pun tak terbendung, saat melakukan prosesi tabur bunga dilaut, untuk mengenang kepergian para korban yang hilang.
Nurhayati Pasaribu, orang tua dari salah satu ABK KM mila l yang hilang kontak mengharap anak nya masih hidup dan masih menunggu kepulangannya dari laut.
"Kami saat ini melakukan tabur bunga ke laut, karena anak kami Syahnan Lubis belum ditemukan, tapi saya tetap mengharapkan anak saya dapat di temukan." Harap Nurhayati.
Diketahui kapal KM mila l yang ber ABK 5 orang antara lain Sudirman (nakhoda) Suriyadi Tanjung, Syahnan Lubis, Shakban dan Agus Salim mereka merupakan warga asal Sibolga, Sumatera Utara, telah hilang kontak, sejak Desember 2021 yang lalu. (swandi/ade)
Load more