Lahat, tvOnenews.com - Ratusan massa dari 11 partai politik di Kabupaten Lahat Sumatera Selatan menggeruduk Pemkab Lahat. Aksi ini sebagai bentuk kekecewaan massa terhadap para penyelenggara pemilu yang diduga berpihak kepada salah satu bakal calon Bupati Lahat.
Massa menilai adanya gejala politik kepentingan terkait dengan penyelenggaraan pemilu. Mulai dari perekrutan Penyelenggara Pemilu di semua tingkatan diduga telah dibentuk oleh pemangku jabatan Komisioner KPU dengan intrik praktik-praktik kecurangan.
Selain itu, adanya dugaan eksodus atau mobilisasi sekelompok orang dari kabupaten luar Lahat, untuk dijadikan petugas penyelenggara pemilu di Kabupaten Lahat, untuk kepentingan memenangkan bakal calon tersebut.
"Kami menilai, apa yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu di Kabupaten Lahat, tidak netral dan terindikasi kuat telah berpihak. Maka hari ini kami gabungan masa lintas parpol di Kabupaten Lahat meminta agar Komisioner KPU dan Bawaslu segera dicopot," ungkap Ganda Taruna, Kamis, (8/8/2024).
Dalam orasinya diikuti suara ribuan massa, menuntut, DKPP harus mencopot seluruh komisioner KPU dan Bawaslu Lahat. Mendesak DPRD Lahat lakukan RDP (Rapat Dengar Pendapat) untuk memeriksa penyelenggara KPUD dan Bawaslu Lahat, serta eminta kepada DPRD Lahat jadi pelapor di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
"Kami ingin pemilu lahat berjalan aman, damai. Jangan sampai pengadilan rakyat mengadili mereka. Kami tidak ingin Lahat jadi zona konflik, jika tidak ada respon, 7x24 jam kita segel sekretariat KPU Lahat," tegas Ganda.
Usai menyampaikan tuntutannya, ratusan massa langsung membubarkan diri, sambil menunggu respon dari stakeholder yang diberi waktu selama 7x24 jam. (ayh/wna)
Load more