Serdang Bedagai, tvOnenews.com - Kasus tewasnya pelajar MAL 14 tahun ditembak orang tak di kenal (OTK) pada minggu (1/9/2024) lalu, di Jalinsum Lingkungan Pasiran, Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, masih menyisakan misteri.
Keluarga korban mengaku, sesaat sebelum menghembuskan nafas terakhir korban berjalan ke IGD Rumah Sakit Sawit Indah dan berkata akan meninggal dunia. Hal tersebut disampaikan abang kandung korban kepada awak media saat di rumah duka.
“Adik saya sempat berjalan masuk ke ruang IGD Rumah Sakit Sawit Indah, sampai di dalam dia mengaku sesak nafas dan akan meninggal dunia," terang MDL abg kandung korban, Senin (2/9/2024).
Pengakuan mengejutkan tersebut disampaikan oleh security rumah sakit kepada keluarga korban. Di mana, korban sempat dikeluarkan dari dalam mobil dan disuruh berjalan ke IGD rumah sakit.
“Dia (Korban) masih hidup, diantar mobil minibus untuk masuk ke dalam IGD. Jalan kau ke sana, bilang kau ditembak," sebut abg korban.
Harapan keluarga atas kejadian tersebut, untuk pihak kepolisian segera mengungkap kasus ini secara terang benderang.
"Kami minta polisi mengungkap siapa pembunuh adik kami, dia juga tidak dalam kondisi tawuran. Korban lain juga tidak ada, kenapa adik saya sendiri korbannya," pintanya.
Sementara itu, Polres Sergai merilis data terbaru dan menduga korban pelajar yang hendak tawuran.
"Dugaan awal korban adalah pelajar yang hendak melakukan tawuran," ungkap AKBP Jhon Rakuta Sitepu, Minggu (1/9/2024) malam.
Korban mengalami luka tembak di bagian dada. Pihak kepolisian juga mengamankan sepeda motor korban, serta dua selongsong peluru kosong tak jauh dari lokasi kejadian. (asr/nof)
Load more