Padang Lawas Utara, Sumatera Utara - Induk Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae) betina bernama Gadis melahirkan tiga ekor anak di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Sumatera Utara. Berdasarkan siaran pers yang dikeluarkan oleh BBKSDA Sumut, induk harimau tersebut diperkirakan melahirkan pada 23 Januari 2022 lalu.
"Awal kelahiran ini diketahui oleh Keeper Sanctuary Harimau Barumun dari pengamatan CCTV pemantau yang beroperasi 24 jam, dan kemudian melaporkannya kepada Yayasan Parsamuhan Bodichita Mandala Medan (YPBMM) hingga langsung disampaikan ke kita Balai Besar KSDA (BBKSDA) Sumut,” kata Plt Kepala BBKSDA Sumut Irzal Azhar.
Dari hasil pengamatan langsung oleh petugas BBKSDA Sumut, ketiga anak Harimau Sumatera terlihat dalam kondisi sehat dan belum dapat membuka mata. Ketiganya lahir dari indukan bernama Gadis (harimau betina) dan Monang (harimau jantan). Gadis merupakan harimau korban konflik (terkena jerat) di daerah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang kemudian dibawa ke Sanctuary Harimau BNWS (Barumun Nagary Wildlife Sanctuary) tahun 2016. Sementara itu, Monang merupakan harimau jantan yang berhasil dievakuasi dari Desa Dolok Parmonangan, Kecamatan Dolok Pangaribuan, Kabupaten Simalungun pada tahun 2017.
"Adapun jenis kelamin ketiganya belum dapat diindentifikasi disebabkan kesulitan mengamatinya dari jarak dekat, karena kandangnya yang luas dan ditutupi semak belukar. Sedangkan kondisi kandang memang dibuat sedemikian rupa menyerupai kondisi di alam, terdapat pohon-pohonan, semak belukar dan sumber air,” jelas Irzal.
Irzal mengungkapkan, dengan lahirnya tiga ekor anak Harimau Sumatera ini menjadi harapan baru bagi program konservasi Harimau Sumatera di Indonesia, mengingat populasinya sekarang cenderung terus berkurang dari tahun ke tahun. Pengurangan populasi disebabkan banyak faktor, antara lain akibat perburuan, pemasangan jerat yang mengakibatkan luka atau kematian, dan masih tingginya konflik satwa dilindungi dengan manusia karena kerusakan habitat satwa.
Sebelumnya, tiga tahun lalu juga lahir dua ekor anak harimau dari induk yang sama di tempat itu. Harimau Sumatera berjenis kelamin jantan dan betina yang diberi nama penanda Surya Manggala dan Citra Kartini.
"Saat ini kedua anak harimau berusia tiga tahun dan sedang disiapkan untuk dilepasliarkan ke alam," tutup Irzal. (Dedi Herianto/Wna)
Load more