Aceh Singkil, tvOnenews.com - Berbulan-bulan insentif tak dibayar, para dokter spesialis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singkil, Aceh Singkil lakukan mogok kerja, akibatnya sejumlah poli lumpuh dan ruangan-ruangan pelayanan poliklinik digembok.
Poli-poli yang biasanya ramai aktifitas kini terlihat lengang tanpa pasien. Ketiadaan dokter spesialis yang melakukan pelayanan kesehatan diruangan, sebabkan para perawat yang terlihat hanya lalu lalang dan duduk diruangan masing-masing.
Diantara poliklinik yang tutup adalah poli anak, poli bedah, poli jiwa, poli mata, dan poli neurologi. Poli-poli ini terlihat mulai tidak beraktifitas sejak selasa kemarin.
Belum ada keterangan resmi dari para dokter spesialis yang mogok, namun penyebab aksi mogok ini diduga karena insentif para dokter spesialis yang tidak kunjung dibayar pemerintah daerah sejak bulan Juni lalu.
Menurut direktur RSUD Singkil, dr. Mardiana, imbas aksi mogok kerja para dokter spesialis, pelayanan di sejumlah poli kini lumpuh total. Namun, pihak RSUD masih menyiagakan unit-unit gawat darurat seperti IGD.
“Tadi sesuai dengan hasil rapat, para spesialis menutup habis karena insentif mereka tidak dibayarkan dari bulan 6 sampai 12, jadi mereka meminta insentif ini dibayarkan,” kata Mardiana.
Kendati pihak manajemen RSUD masih berupaya mencari solusi. Mardiana berharap dan para dokter spesialis yang telah mogok sepekan terakhir ini bisa kembali bekerja sehingga pasien-pasien yang datang berobat bisa kembali dilayani.
“Pelayanan untuk sementara tertutup, harapan kepada teman-teman untuk membuka habis, supaya masyarakat bisa terlayani dengan baik,” tutup Mardiana. (mro/nof)
Load more