Tanjungpandan, 19/11 (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Husin menilai debat publik kedua pemilihan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Babel tahun 2024 yang diselenggarakan di Belitung, Senin (18/11) merupakan wujud kesetaraan.
"Debat kedua pasangan calon peserta cukup menarik yang membuktikan wujud kesetaraan, karena Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memiliki dua pulau yakni, Pulau Bangka dan Belitung," katanya di Tanjung Pandan, Selasa.
Ia mengatakan, debat publik kedua Pilkada Babel 2024 adalah "Mewujudkan Kemajuan Daerah Melalui Transformasi Ekonomi Berkelanjutan, Lingkungan Hidup yang Lestari, Serta Sarana dan Prasarana yang Optimal Menuju Kepulauan Bangka Belitung yang Kuat, Mandiri, dan Otonom."
Menurut dia, selain kesetaraan, debat publik Pilkada 2024 juga adalah wujud transparansi dan keterbukaan demokrasi di "Negeri Serumpun Sebalai."
"Kami berharap melalui debat ini masyarakat dapat mempertimbangkan lebih baik dalam memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan kemajuan Bangka Belitung," ujarnya.
Menurut dia, masyarakat menginginkan pemimpin yang tidak hanya memiliki kemampuan namun juga memiliki integritas dan komitmen untuk mensejahterakan masyarakat.
"Kami KPU Provinsi Kepulauan Babel juga senantiasa berkomitmen bersama tujuh KPU di kabupaten/kota lainnya untuk melaksanakan seluruh tahapan pilkada dengan penuh rasa tanggung jawab, netralitas, dan transparansi," katanya.
Load more