LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tersangka MAW ketika meminta maaf dan memeluk ibu kandungnya PZ setelah perkaranya dihentikan lewat keadilan restoratif
Sumber :
  • Antara

Kasus Pencurian Anak terhadap Ibu di Medan Dihentikan dengan Restorative Justice

Tersangka MAW alias Agung melakukan pencurian terhadap perhiasan berharga dan uang milik ibunya berinisal PZ di tempat tinggalnya.

Selasa, 26 November 2024 - 13:35 WIB

Medan, 26/11 (ANTARA) - Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Umum (Jampidum) Kejaksaan Agung (Kejagung) menghentikan perkara seorang anak yang mencuri perhiasan milik ibu kandungnya di Sumatera Utara (Sumut) lewat keadilan restoratif​ (RJ)​​​​​​.

"Keputusan itu disampaikan hari ini dalam ekspose perkara secara daring oleh Kajati Sumut diwakili Wakil Kajati Sumut Bapak Rudy Irmawan," ujar Kasi Penkum Kejati Sumut Adre Wanda Ginting, di Medan, Senin.

Ia mengatakan bahwa perkara tersebut bermula pada Kamis (5/9), di Jalan Marelan, Kelurahan Terjun, Medan Marelan, Kota Medan.

Tersangka MAW alias Agung melakukan pencurian terhadap perhiasan berharga dan uang milik ibunya berinisal PZ di tempat tinggalnya.

Baca Juga :

"Tersangka merupakan anak kandung korban. Mengambil kunci rumah dari adik kandung dan masuk ke rumah ibunya mengambil sejumlah barang berharga, termasuk kalung, cincin, gelang, dan uang tunai. Total kerugian mencapai Rp20 juta," katanya.

Namun, lanjut dia, meski perbuatan tersangka MAW cukup merugikan, tetapi korban PZ memutuskan memaafkan anak kandungnya dan mendukung penyelesaian perkara dengan restorative justice.

"Keputusan ini diambil setelah ada kesepakatan damai antara korban dan pelaku, disertai dengan permohonan maaf tersangka dan permufakatan perdamaian antara kedua belah pihak," jelas dia.

Dengan adanya kesepakatan damai dan permintaan maaf dari tersangka, pihaknya memutuskan untuk menghentikan perkara itu sesuai peraturan Jaksa Agung Nomor 15 Tahun 2020 tentang Penghentian Penuntutan Berdasarkan Keadilan Restoratif.

Hal ini dilakukan karena tersangka baru pertama kali melakukan tindak pidana, ancaman hukumannya tidak lebih dari 5 tahun, dan yang terpenting korban telah memaafkan," sebutnya.

Pihaknya menjelaskan, lewat pendekatan restorative justice ini memungkinkan pelaku menjalani proses hukum tanpa harus menjalani persidangan.

"Proses perdamaian ini disaksikan oleh orang tua, penyidik, dan tokoh masyarakat, sehingga tercipta suasana kondusif untuk menyelesaikan perkara tanpa menambah beban bagi kedua belah pihak," tutur Adre.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Top Skor Liga Voli Korea usai IBK Altos Gilas Hi-Pass: Megawati Hangestri Tergusur, Bersaing Ketat dengan Kim Yeon-koung

Top Skor Liga Voli Korea usai IBK Altos Gilas Hi-Pass: Megawati Hangestri Tergusur, Bersaing Ketat dengan Kim Yeon-koung

Update top skor Liga Voli Korea 2024-2025, Megawati Hangestri tergusur dan bersaing ketat dengan Kim Yeon-koung usai IBK Altos kalahkan Expressway Hi-Pass.
Soal Pilkada Serentak 2024, Kapolda Metro Sebut Belum Ada Laporan Gangguan

Soal Pilkada Serentak 2024, Kapolda Metro Sebut Belum Ada Laporan Gangguan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto menyebut belum ada laporan gangguan soal Pilkada Serentak 2024.
Tukar Buron dengan Filipina, Indonesia Dapat Bos Judol Jaringan Internasional Handoyo Salman

Tukar Buron dengan Filipina, Indonesia Dapat Bos Judol Jaringan Internasional Handoyo Salman

NCB-Interpol Indonesia mengungkap ada penukaran buronan antara Indonesia dan Filipina. Indonesia mendapatkan DPO Judol
Orang China, Jepang, dan Korea Tetap Sehat walau Sering Makan Mi Instan, dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasianya, Ternyata...

Orang China, Jepang, dan Korea Tetap Sehat walau Sering Makan Mi Instan, dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasianya, Ternyata...

Dr Zaidul Akbar menyebut, bahwa masyarakat di negara China, Jepang, dan Korea kerap mengonsumsi mi instan. Ia lalu mengungkapkan tips sehatnya. Ternyata...
Kronologi Sopir Mobil Ekspedisi Tabrak Bayi 6 Bulan hingga Tewas di Jagakarsa, Rekaman CCTV Viral

Kronologi Sopir Mobil Ekspedisi Tabrak Bayi 6 Bulan hingga Tewas di Jagakarsa, Rekaman CCTV Viral

Polisi usut kasus sopir yang menabrak bayi enam bulan hingga tewas di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Minggu (24/11/2024) siang.
Heri Koswara Silaturahmi ke Rumah Anies Baswedan, Berdiskusi Hingga Diberi Hadiah Buku

Heri Koswara Silaturahmi ke Rumah Anies Baswedan, Berdiskusi Hingga Diberi Hadiah Buku

Pada masa tenang Pilkada 2024, Calon Wali Kota Bekasi, Heri Koswara bersilaturahmi ke kediaman eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, Selasa (26/11).
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Selengkapnya
Viral