Bandar Lampung, tvOnenews.com - Seorang pelajar SMP inisial FS (15), asal Kabupaten PALI, Sumatera Selatan. Korban ditemukan tewas dengan luka bacok di tubuhnya di Jalan Dr. Harun 1, Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, pada Rabu (18/12/2024) sekira pukul 02.20 WIB.
Menurut keterangan Vino yang merupakan kerabat dari orang tua PS, pada saat kejadian PS melintasi Jalan Dr Harun 1, dan ternyata disitu ada sejumlah pemuda, hingga akhirnya PS mendapatkan bacokan dari orang tidak dikenal tersebut.
Menurut keterangan Vino, kerabat korban, FS saat itu tengah dalam perjalanan menuju rumah saudaranya setelah membantu orang tua berjualan. Namun nahas, di tengah perjalanan, korban dihadang oleh sekelompok pemuda dan mengalami nasib tragis.
"Korban dibacok oleh orang tidak dikenal saat melintas di dekat Musholla Darussalam, Jalan Dr. Harun 1," ungkap Vino.
Jenazah FS sempat dilarikan ke Rumah Sakit Graha Husada, namun nyawanya tidak tertolong. Selanjutnya, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi sebelum akhirnya dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten PALI.
"Dari RS graha husada dibawa ke Rs byangkara buat visum di sekira jam 9 pagi. Sekira Jam 12 siang ini diantarkan dari RS Bhayangkara byangkara ke kab Prabumulih Sumatera Selatan ke rumah duka," ujar dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Mukhammad Hendrik Apriliyanto, mengatakan pihaknya telah mengamankan satu orang pelaku dari salah satu kelompok geng motor.
Pihaknya juga telah telah memeriksa sejumlah saksi baik dari rekan rekan korban maupun saksi pada sekitar lokasi.
"Satu orang kita amankan, tapi masih kita dalami. Apakah yang bersangkutan terlibat dalam peristiwa penganiayaan tersebut atau tidak, ini masih kita dalami," kata Kompol Mukhammad Hendrik Apriliyanto, Kamis (18/12/2024).
Berdasarkan video CCTV di lokasi, korban bersama kedua rekannya terjatuh dari sepeda motor diduga setelah diserang oleh sekelompok remaja bersenjata tajam.
Ketiganya kemudian berupaya melarikan diri, namun korban yang telah terkena sabetan senjata tajam terjatuh saat berlari. Dua pelaku datang menghampiri korban yang sudah tergeletak, satu pelaku terlihat sempat menyeret tubuh korban.
Sedangkan pelaku lainnya tampak membawa senjata tajam. Melihat korban sudah tidak berdaya kedua pelaku langsung melarikan diri.
"Untuk yang sekarang diamankan, kita masih melakukan penyelidikan lebih dalam lagi peran tersangka ini apa. Dia termasuk tersangka utamanya atau hanya ikut di dalam geng motor tersebut," jelasnya.
Sejauh ini Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih mengidentifikasi para pelaku yang terlibat aksi tawuran hingga menelan korban jiwa tersebut. (puj/nof)
Load more