Iswar Lubis Resmi Mundur dari Jabatan Kadishub Kota Medan, Kepala BKPSDM: Alasan Kondisi Kesehatan

Medan, tvOnenews.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Medan, Iswar Lubis, secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya. Informasi ini disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Medan, Subhan Fajri Harahap, Rabu (8/01/2025) malam kepada sejumlah awak media di Medan.

Subhan menjelaskan pengunduran diri Iswar Lubis disebut karena alasan kesehatan yang tidak memungkinkan dirinya melanjutkan tugas sebagai kepala dinas. Namun, Subhan tidak memberikan penjelasan rinci mengenai kondisi kesehatan yang dialami oleh Iswar.

“Bapak Iswar Lubis telah mengajukan pengunduran diri secara resmi. Alasan utamanya adalah kondisi kesehatan yang membuat beliau tidak bisa lagi menjalankan tugas dengan optimal,” ujar Subhan saat dikonfirmasi.

Tambahnya, keputusan Iswar untuk mundur dari jabatan strategis ini cukup mengejutkan banyak pihak, terutama mengingat peran vitalnya dalam mengelola sistem transportasi di Kota Medan. Sebagai kepala dinas, Iswar bertanggung jawab atas pengaturan lalu lintas, pengelolaan transportasi umum, serta berbagai program peningkatan pelayanan transportasi di kota terbesar di Sumatera Utara tersebut.

“Selama menjabat, Iswar dikenal sebagai sosok yang berkomitmen tinggi terhadap perbaikan sektor transportasi. Di bawah kepemimpinannya, berbagai inisiatif telah diluncurkan untuk mengurangi kemacetan, memperbaiki fasilitas transportasi umum, dan mengoptimalkan manajemen parkir di kota Medan,” katanya.

Meski menghadapi berbagai tantangan, kontribusi Iswar dalam membangun sistem transportasi yang lebih baik di Kota Medan mendapat apresiasi dari banyak pihak. Namun, kondisi kesehatannya yang menurun tampaknya menjadi alasan utama di balik keputusan besar ini.

Pemerintah Kota Medan melalui BKPSDM menyatakan penghormatan atas keputusan Iswar Lubis. Subhan Fajri Harahap menegaskan bahwa pihaknya mendukung langkah tersebut dan berharap Iswar dapat segera pulih.