Palembang - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Sumsel bersama Pemkot Palembang menggelar vaksinasi Covid-19 di PT. Bania Rahmat Utama (BRU).
Sasaran vaksinasi yakni para operator dan mekanik alat berat serta karyawan PT. BRU. Selain itu, turut juga divaksinasi para warga Jalan Wijaya, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako Palembang.
Kepala Binda Sumsel Brigjen TNI Armansyah didampingi Korwil Palembang Mayor Inf Mulyawan mengatakan, kegiatan ini merupakan program door to door untuk melakukan percepatan vaksinasi.
"Kami dari BIN Sumsel kembali melakukan percepatan vaksinasi di beberapa titik di Sumsel. Hari ini digelar serentak di 17 kabupaten/kota di Sumsel dengan target 5600 dosis," kata dia.
Ditemui saat meninjau vaksinasi, Rabu (23/2/2022) pagi, Armansyah menjelaskan, untuk program vaksinasi BIN secara umum menargetkan 40 juta vaksinasi disuntikkan kepada masyarakat selama satu tahun.
"Sedangkan untuk wilayah Sumsel dibebankan untuk melaksanakan vaksinasi sebanyak 1,475 juta. Hari ini sebanyak 130 ribu se 17 kabupaten/kota di Sumsel," tutur Armansyah.
Masih dikatakannya, untuk Kota Palembang dilakukan PT BRU. Hal ini dilakukan lantaran untuk menyisir lokasi-lokasi yang belum tersentuh oleh tenaga-tenaga medis.
"Hari ini di PT BRU, karyawannya sebanyak 400 orang. Sudah ada yang divaksin 1, namun vaksin ke 2 dan ke 3 belum. Maka dari itu, kami menggelar di sini dengan peserta karyawan dan anggota keluarganya," tambah dia.
Adapun, vaksin yang diberikan yakni jenis Astrazeneca dan Pfizer. “Target kita hari ini 400 orang disuntik vaksin. Dengan harapan Kota Palembang tercipta herd immunity sesuai target," cetus Armansyah.
Sementara itu, Owner PT Bania Rahmat Utama Muhammad Teguh mengucapkan terima kasih kepada Binda Sumsel dan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang telah memberikan vaksinasi terhadap karyawannya.
"Manajemen PT BRU mengucapkan terima kasih kepada Binda Sumsel, tenaga kesehatan dari Dinkes Kota Palembang yang telah memfasilitasi vaksinasi terhadap karyawannya," ucap Teguh.
Dia mengatakan, PT BRU memiliki 500 karyawan. "Yang sudah divaksin sekitar 400 orang. Artinya sudah hampir 100 persen karyawan kita yang telah divaksin," pungkasnya. (Rizal/Nof)
Load more