Palembang, tvonenews.com - Puluhan pegiat anti korupsi yang tergabung dalam Suara Informasi Rakyat Sriwijaya (SIRA) Sumsel, mengapresiasi pihak penyidik Kejari Palembang yang melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumsel Deliar Marzoeki dan staf pribadinya beberapa waktu lalu.
Dalam aksi damainya, Direktur Eksekutif Suara Informasi Rakyat Sriwijaya (SIRA) Rahmat Sandi mengatakan, aksi damai yang dilakukan pihaknya adalah sebagai wujud apresiasi terhadap kinerja Kejari Palembang.
"Begitu banyak torehan prestasi disepanjang tahun 2024 dan diawal tahun 2025 ini yang diawali dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Kadisnakertrans Sumsel DM dan Asisten pribadinya AL," tegas Sandi, saat gelar aksi di depan kantor Kejaksaan Negeri Palembang, Jumat (17/1/2025).
Sandi menegaskan, sebagai penggiat anti korupsi di Sumatera Selatan, pihaknya merasa bangga atas kinerja Kejari Palembang sejauh ini khususnya dalam penanganan Tindak Pidana Korupsi.
"Untuk itu kami mendukung penuh pihak Kejari Palembang, agar tetap tegak lurus, profesional tanpa pandang bulu dan tidak takut terhadap intervensi apapun dalam melaksanakan kewenangannya memberantas korupsi di Kota Palembang serta ungkap secara tuntas sampai ke akar-akarnya kasus OTT Kadisnaker Sumsel tersebut," ungkapnya.
Sandi juga menyampaikan, pihaknya dari penggiat anti korupsi juga mendukung Kejari Palembang, agar segera menuntaskan perkara-perkara yang sudah naik pada tahap penyidikan agar segera ada penetapan tersangka sehingga dapat segera dilimpahkan ke pengadilan untuk disidangkan.
"Menyikapi permasalahan tersebut di atas, maka kami dari SIRA sebagai lembaga yang selalu konsisten dengan gerakan-gerakan perlawanan terhadap korupsi di Sumatera Selatan, hari ini menyatakan sikap dengan memberikan apresiasi setinggi-tingginya dan Pemberian Penghargaan kepada Kejari Palembang atas OTT terhadap Kadisnaker Sumsel, Usut sampai ke akar-akarnya," tegasnya.
Load more