Saat keduanya berkomunikasi lewat handphone, AS meminta istrinya DN untuk menyimpan jas yang ada di lemari, karena akan dipakai lagi sekembalinya dari Pekanbaru untuk menikah lagi.
“Mendengar hal tersebut, DN merasa sakit hati dan langsung mengambil jas tersebut dari lemari serta mengambil mancis gas. Lalu jas tersebut dibakar di ruangan rumah, lalu merambat ke pakaian lain hingga ke dinding rumah yang semi permanen,” terang Ronald.
“Saat api membesar, istri AS pun bingung dan berusaha memadamkannya namun tidak berdaya sehingga apipun habis melahap rumah mereka,” tambahnya.
Dalam kasus ini, lanjut Ronald, Polres Taput sudah melakukan olah TKP, dan memeriksa saksi-saksi.
“Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan lima puluh juta rupiah,” pungkasnya. (Syaren Situmorang/Jeg)
Load more