Batanghari, Jambi - Iring-iringan panjang ribuan kendaraan di
jalan lintas Sumatera (jalinsum) sejak sore hingga malam tadi berlangsung lama.
Kemacetan kendaraan yang mencapai 20 kilometer tersebut disebabkan oleh banyaknya ruas jalan yang rusak berat disepanjang
jalinsum Tembesi Jambi.
Selain kerusakan jalan, adanya antrian truck disejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan banyak mobil pribadi yangemcoba menerobos kemacetan juga menyebabkan panjang.
Salah satu sopir truck, Sobirin, saat diwawancarai mengaku bahwa kemacetan ini akibat banyak jalan yang rusak berat, sehingga mobil harus antrian menghindari jalan yang berlobang.
"Kerusakan jalan yang cukup berat berada di wilayah Sridadi, selain itu banyaknya mobil pribadi yang menerobos kemacetan juga menjadi penyebab kemacetan," ujar Sobirin, saat di wawancarai, pada Senin (21/03/2022) malam.
Sobirin menjelaskan bahwa kemacetan ini bukan kali ini saja, namun setiap hari kondisi jalan selalu macet di waktu jam-jam tertentu.
" biasanya pukul empat sore jalan sudah mulai macet, dan longgarnya sekitar pukul sebelas malam," jelasnya.
Dirinya juga mengaku bahwa kemacetan panjang yang didominasi angkutan truck batu bara ini juga sudah berlangsung lama, bahkan sudah hampir satu tahun lamanya. Dirinya berharap kepada pemerintah untuk mencarikan solusi agar tidak terjadi kemacetan lagi.
"kalau macet seperti ini sudah lama. Saya harap ada solusi dari pihak terkait," pungkasnya. (Tarmizi/ade)
Load more