Bandar Lampung, Lampung - Enam hari jelang lebaran, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) mencatat 8.474 kendaraan dari Pulau Jawa mulai memasuki Pulau Sumatera via Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Angka ini merupakan jumlah Volume Lalu Lintas (VLL) yang masuk ke JTTS via Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan per Selasa (26/4/2022) kemarin.
Adapun hingga saat ini Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan yang melintas di JTTS semakin meningkat. Pada (27/04/2022) pagi tadi tepatnya pukul 09.00 WIB tercatat sebanyak 3.918 kendaraan melintas dari arah Pulau Jawa menuju Pulau Sumatra melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan sebagai pintu awal masuk JTTS.
Walau angka kendaraan yang melintas cukup meningkat, namun Hutama Karya memprediksi masih akan terjadi peningkatan VLL dan puncak arus mudik yang akan terjadi pada Jum’at (29/4). Hal ini dikarenakan cuti bersama baru mulai diterapkan pada tanggal tersebut.
Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) Hutama Karya Dwi Aryono Bayuaji mengatakan bahwa mayoritas kendaraan yang melintas rata-rata menuju arah Lampung via GT Kotabaru dan Palembang via GT Kayuagung & GT Palembang.
“VLL kendaraan yang memasuki JTTS melalui GT Bakauheni Selatan ini meningkat 95,03% dibanding angka lalin pada periode normal di bulan maret yakni 4 ribuan kendaraan. Dari pantauan kami kendaraan menuju Palembang dan Lampung,” ujar Dwi.
Dwi juga menambahkan bahwa hingga saat ini belum terjadi kepadatan baik di gerbang tol maupun di jalan tol yang mengganggu kelancaran arus lalu lintas di jalan tol selama masa mudik. “Untuk mitigasi kepadatan, kami telah siapkan mobile reader serta berbagai skema pengalihan lalu lintas. Petugas akan siaga 24 jam untuk memantau kelancaran arus mudik,” terang Dwi.
Hutama karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, serta mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Patuhi kecepatan minimum dan maksimum yang dipersyaratkan, tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima dan segera beristirahat apabila merasa mengantuk di ‘rest area’ terdekat, serta selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimanapun berada. Jangan lupa, untuk isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup selama diperjalanan. (Puj/Lno)
Load more