LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dokumentasi Polres Mukomuko saat menangkap warga yang diduga melakukan pencurian TBS kelapa sawit
Sumber :
  • Tim Tvone/ Miko

40 Petani Ditangkap Polisi, Diduga Panen Sawit di Lahan Sengketa

Sebanyak 40 orang petani yang terhimpun dalam Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera (P3BS) Kecamatan Malin Deman, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu ditangkap polisi saat melakukan panen buah kelapa sawit di lahan yang diklaim milik mereka.

Jumat, 13 Mei 2022 - 16:15 WIB

Mukomuko, Bengkulu - Sebanyak 40 orang petani yang terhimpun dalam Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera (P3BS) Kecamatan Malin Deman, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu ditangkap polisi saat melakukan panen buah kelapa sawit di lahan yang diklaim milik mereka.

Namun di lokasi yang sama, PT. Daria Dharma Pratama (DDP) salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit yang menguasai ribuan hektar tanah juga sedang melakukan pemanenan kelapa sawit. Zelig Ilham Hamka Direktur Akar Law Office (ALO) dan rekan selaku kuasa hukum P3BS menyebutkan, berdasarkan informasi yang mereka kumpulkan anggota P3BS melakukan aktivitas panen secara bersamaan begitupun yang dilakukan oleh pihak perusahaan.

"Sekira 2 jam aktivitas panen dilakukan, pihak aparat kepolisian mengepung anggota P3BS di lahan anggota yang bernama Zarkawi (warga Desa Talang Arah)," kata Zelig dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/5/2022). 

Ia menambahkan, 40 orang anggota PPPBS ditelanjangi setengah badan, tangan mereka diikat menggunakan tali plastik dan HP mereka disita. Kemudian mereka dibawa ke Polres Mukomuko. Dikatakan Zelig, hingga Kamis (12/5/2022) pukul 20.00 WIB malam, beberapa anggota P3BS sudah menjalani proses BAP tanpa pendamping atau kuasa hukum. 

Zelig menjelaskan kronologis masyarakat mengklaim tanah yang mereka miliki diambil oleh PT. DDP bermula tahun 1995, sejumlah tanah petani yang ditanami jengkol, padi, kopi dan lainnya diambil PT. Bina Bumi Sejahtera (BBS) seluas 1889 Ha. Namun, pihak perusahaan hanya melakukan aktivitas penanaman komoditi kakao seluas 350 hektar. Selebihnya tanah tersebut tidak ditanami hingga tahun 1997. Sehingga rentang tahun 1995 hingga 1997, tanah yang tidak digarap PT. BBS digarap kembali oleh warga yang mengaku tidak mendapatkan ganti rugi. 

Baca Juga :

"Dua tahun PT. BBS tak memanfaatkan tanah yang mereka ambil dari petani. Merasa tak pernah dapat ganti rugi lahan, petani ambil lagi tanahnya," jelas Zelig. 

Sementara itu, Humas PT. DDP Samirana, saat dikonfirmasi menjelaskan pihaknya memiliki legalitas yang jelas secara hukum. Sudah berulang kali pihaknya menjelaskan pada masyarakat bahwa tanah yang mereka kelola dibebaskan secara hukum sah. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Praperadilan Ditolak, Kejagung Bantah Kriminalisasi Tom Lembong

Praperadilan Ditolak, Kejagung Bantah Kriminalisasi Tom Lembong

Kejaksaan Agung (Kejagung) tepis tuduhan sejumlah pihak yang mengatakan sengaja mengkriminalisasi Tom Lembong. Hal itu disampaikan Jampidsus Kejagung Sutikno.
Pesan Penting Tyronne del Pino Jelang Lawatan Persib ke Port FC di ACL 2

Pesan Penting Tyronne del Pino Jelang Lawatan Persib ke Port FC di ACL 2

Gelandang Persib Bandung, Tyronne del Pino meminta kepada rekan-rekannya untuk tidak terlena jelang pertandingan melawan Port FC di AFC Champions League 2.
Kabar Gembira, AHY Ungkap Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen saat Libur Nataru

Kabar Gembira, AHY Ungkap Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen saat Libur Nataru

Pemerintah resmi menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Warga Vietnam Kesal Bukan Main dengan Asnawi Mangkualam, Berani-beraninya sampai Singgung Soal Naturalisasi di Timnas Indonesia

Warga Vietnam Kesal Bukan Main dengan Asnawi Mangkualam, Berani-beraninya sampai Singgung Soal Naturalisasi di Timnas Indonesia

Warga Vietnam merasa kesal dengan pernyataan Asnawi Mangkualam yang menyebut Golden Star Warriors akan lebih mudah dikalahkan Timnas Indonesia di Piala AFF.
Tingkatkan Ketahanan Nasional, Lemhannas RI Ajak Bappenas Jalin Sinergitas

Tingkatkan Ketahanan Nasional, Lemhannas RI Ajak Bappenas Jalin Sinergitas

Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) melakoni pertemuan dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas).
Hasil Timnas Indonesia Vs Malaysia di Piala AFF Wanita 2024: Garuda Pertiwi ke Semifinal usai Cabik Harimau Malaya Lewat Gol Claudia Scheunemann

Hasil Timnas Indonesia Vs Malaysia di Piala AFF Wanita 2024: Garuda Pertiwi ke Semifinal usai Cabik Harimau Malaya Lewat Gol Claudia Scheunemann

Timnas Putri Indonesia berhasil mengalahkan Malaysia dengan skor 1-0 di matchday kedua Grup B Piala AFF Wanita 2024.
Trending
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Kemenangan Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Media Belanda Beri Julukan Buat Garuda usai Kalahkan Arab Saudi

Kemenangan Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Media Belanda Beri Julukan Buat Garuda usai Kalahkan Arab Saudi

Keberhasilan Timnas Indonesia raih kemenangan atas Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 beberapa waktu lalu mendapat sorotan dari sejumlah media asing.
Selengkapnya
Viral